Analisis
Ketika Siklon Langka Bertemu Hutan Gundul
DIALEKSIS.COM | Analisis - Banjir. Kata ini seolah menjadi lagu wajib di Aceh, setiap musim penghujan tiba. Air bah datang. Harta benda hilang. Kali ini, puluhan korban jiwa melayang. Aktivitas lumpuh. Setelah air surut, akankah kita hanya menunggu musim berikutnya? Ini bukan lagi bencana alam murni. Ini adalah bencana tata kelola.
Dialetika
Ketua MWA Tidak Ganti Syahrul, Ada Kepentingan Apa?
DIALEKSIS.COM | Dialektika - Polemik tengah melanda Universitas Syiah Kuala (USK) terkait belum digantikannya Prof. Dr. dr. Syahrul, Sp.S(K) dari keanggotaan Majelis Wali Amanat (MWA) USK. Padahal, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi telah mengeluarkan surat resmi yang menegaskan bahwa Syahrul tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota MWA. Lambatnya tindakan Ketua MWA USK untuk menindaklanjuti mandat tersebut menimbulkan tanda tanya besar: ada kepentingan apa di balik penundaan penggantian Syahrul?
Dialog
Nurchalis: UMKM Aceh Go Global, Sinergi IMT-GT Dorong Kebangkitan Ekonomi
DIALEKSIS.COM | Dialog - Muzakir Manaf telah resmi menjabat sebagai Gubernur Aceh (2025-2030), dan berbagai tantangan ekonomi menanti. Nurchalis, S.P., M.Si., Ketua MPW ISMI Aceh sekaligus calon doktor Ilmu Pertanian Universitas Syiah Kuala, anggota DPRA dan Ketua Fraksi Partai NasDem, menekankan perlunya strategi komprehensif untuk menghidupkan ekonomi Aceh.
Feature
Ketika Cinta Mengalahkan Hujan di HGN
DIALEKSIS.COM| Feature- Matahari masih bersembunyi, enggan menampakan dirinya. Sudah empat hari negeri kopi terbaik dunia ini disiram air dari langit. Durasinya sangat panjang, dingin terasa menusuk tulang.
Indepth
Aceh Tengah Masih Terkurung Bencana
DIALEKSIS.COM | Indepth - Aceh Tengah berduka. Terkurung diantara musibah diseluruh wilayah. 21 jiwa meninggal dan 23 lagi dinyatakan hilang. Seribuan rumah hancur (data terus terupdate). Puluhan kenderaan tertimbun, ratusan hektar perkebunan dan sawah sumber hidup masyarakat disapu banjir.
Kolom
Memori Kolektif Bernama Helsinkisme
DIALEKSIS.COM | Kolom - Ketika Pemerintah Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) di Helsinki pada 15 Agustus 2005, keduanya sebenarnya sedang mengambil langkah politik paling berani dalam sejarah kontemporer Indonesia. Keputusan itu menutup babak panjang konflik bersenjata yang berlangsung nyaris tiga dekade, merenggut lebih dari 15.000 jiwa, mengguncang ekonomi lokal, dan menciptakan trauma intergenerasional dalam masyarakat Aceh.
Tajuk
Saatnya Negara Menekan Tombol Darurat
DIALEKSIS.COM | Tajuk - Banjir dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat telah berubah dari bencana alam menjadi tragedi kemanusiaan. Ratusan warga meninggal, ribuan rumah hancur, dan lebih dari satu juta jiwa kehilangan akses terhadap kehidupan yang layak. Di tengah kehancuran yang meluas, negara dituntut hadir bukan sebagai penonton penuh simpati, tetapi sebagai penyelamat dengan kebijakan cepat dan terukur.