Irwandi: Sukseskan MTQ 2019, Jauhi Riya!
Font: Ukuran: - +
Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf. (Humas Pemerintah Aceh)
DIALEKSIS.COM | Pidie - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Aceh XXXIV di Kabupaten Pidie, harus menjadi kegiatan yang bermanfaat tidak hanya bagi kehidupan keagamaan, tetapi berimbas pula bagi kehidupan ekonomi masyarakat.
Penegasan tersebut disampaikan oleh Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, saat menerima kunjungan silaturrahmi Bupati Pidie Roni Ahmad dan Wakil Bupati Pidie Fadhullah TM Daud, di ruang rapat Kantor Gubernur, Jumat (23/2).
"Laksanakan dan sukseskan MTQ 2019 tapi hindari bermewah-mewahan. MTQ harus memberi manfaat dunia akhirat, jangan sampai menjadi kegiatan yang menimbulkan riya. Selain itu, kegiatan ini harus memberi manfaat secara ekonomi bagi masyarakat Pidie," ujarnya.
MTQ Aceh adalah kegiatan Pemerintah Aceh yang digelar setiap dua tahun dan diselenggarakan bergiliran di seluruh kabupaten/kota di Aceh sesuai dengan kemampuan dan kelayakan suatu kabupaten/kota yang mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Pemerintah Kabupaten Pidie telah ditunjuk sebagai tuan rumah MTQ tahun 2019. Pidie berhasil menyisihkan 5 daerah lainnya, yaitu; Banda Aceh, Sabang, Aceh Besar, Aceh Barat dan Aceh Selatan.
Untuk mensukseskan MTQ Aceh 2019, Pemerintah Aceh akan mengucurkan dana kepada kabupaten/kota penyelenggara.
Dalam pertemuan hari ini, Irwandi berjanji akan menganggarkan dana kepada Pemkab Pidie dalam dua tahap, yaitu tahun 2018 ini dan tahun 2019 mendatang.
Irwandi berharap Pemkab Pidie dapat menyelenggarakan MTQ Aceh ke 34 tahun 2019 dengan sukses.
"MTQ ke 33 diselenggarakan di Kabupaten Aceh Timur. Jadi, Aceh Timur harus menjadi tolok ukur, minimal ya harus lebih baik dari penyelenggaraan di sana," kata Irwandi.
Seperti pelaksanaan di tahun sebelumnya, MTQ selalu memperlombakan beberapa cabang, yaitu Tilawah, Hifzil, Syarhil,Tafsir, Fahmil, Musabaqah Makalah Qur’an (MMQ) dan Khatil. (rel)