Senin, 12 Mei 2025
Beranda / Berita / Aceh / 22 Anak Keluarga Prasejahtera di Simeulue Ikuti Khitanan Anak Ceria

22 Anak Keluarga Prasejahtera di Simeulue Ikuti Khitanan Anak Ceria

Senin, 12 Mei 2025 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Kementerian Agama Kabupaten Simeulue menyerahkan cinderamata sebagai bentuk apresiasi kepada Dompet Dhuafa Aceh. [Foto: Humas Kemenag Aceh]


DIALEKSIS.COM | Sinabang - Sebanyak 22 anak dari keluarga prasejahtera di Kabupaten Simeulue mengikuti kegiatan Khitanan Anak Ceria merupakan program sosial hasil kolaborasi antara Kementerian Agama Kabupaten Simeulue dan Dompet Dhuafa Aceh. 

Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari dimulai tanggal 10 - 11 Mei 2025 bertempat di Aula Kankemenag Simeulue.

Selain layanan khitan gratis, para peserta juga mendapat layanan kesehatan dan paket santunan dari panitia. Program ini menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap kesehatan anak-anak serta upaya meringankan beban ekonomi masyarakat kurang mampu di wilayah Simeulue.

Plh. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Simeulue, Mus Mulyadi, SAg, mengapresiasi kolaborasi tersebut. 

"Terima kasih atas kunjungan dan kerja sama Fauzan bersama Tim Dompet Dhuafa Aceh. Kepada para orang tua peserta, mari kita doakan semoga semua berjalan lancar dan terus berikan dukungan kepada anak-anak kita," ujarnya.

Selanjutnya di sela-sela kegiatan Kementerian Agama Kabupaten Simeulue menyerahkan cinderamata sebagai bentuk apresiasi kepada Dompet Dhuafa Aceh.

Penyerahan dilakukan oleh Pelaksana Harian (Plh) Kakankemenag Simeulue, Mus Mulyadi, SAg.,di dampingi Plh Kasi Bimas Islam Muhammad Sabri, SPdI serta Panitia dan diterima langsung oleh Fauzan, perwakilan dari Dompet Dhuafa Aceh.

“Kami menyampaikan terima kasih atas kolaborasi dan kontribusi Dompet Dhuafa dalam menyukseskan kegiatan sosial ini,” ujar Mus Mulyadi.

Program Khitanan Anak Ceria merupakan kegiatan sosial yang menyasar anak-anak dari keluarga prasejahtera di Simeulue.

Warga Simeulue menyambut hangat kegiatan ini dan berharap agar program serupa dapat menjadi agenda tahunan. Kolaborasi lintas lembaga ini dinilai sebagai langkah konkret dalam mewujudkan kemaslahatan masyarakat. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
diskes
hardiknas