DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Perdana tahun ini, Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Majelis Zikir dan Pengajian Gemilang (MPG) mulai menggelar tausiah dan zikir bersama di luar pendopo wali kota, minimal satu kali dalam sebulan. 

Jumat (18/1/2019) malam, masjid pertama yang disambangi oleh jemaah zikir gemilang yakni Masjid Baitul Musyahadah, Gampong Geuceu Kayee Jato, Kecamatan Bandar Raya.

"Alhamdulillah, mulai 2019 kita akan turun ke gampong-gampong untuk melaksanakan tausiah dan zikir bersama. Tahap awal kita ke masjid-masjid kecamatan, minimal satu bulan sekali," ungkap Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman.

Tujuannya, kata Aminullah, untuk semakin menggemakan zikir di seantero kota. "Sesuai dengan visi misi, kami bercita-cita untuk mewujudkan Banda Aceh sebagai Kota Zikir. Dari masjid kecamatan, seterusnya kita harapkan lantunan zikir dapat bergema di seluruh gampong yang ada di Banda Aceh."

Menurutnya, berzikir membesarkan asma Allah memiliki banyak hikmah. Di samping ibadah, zikir dapat membangun silaturahmi antar warga kota. "Dengan kita saling kenal, kebersamaan, dan kekompakan, tentu akan mempercepat proses pembangunan di Banda Aceh," katanya.

Dan yang tak kalah penting, pewujudan Banda Aceh sebagai Kota Zikir akan meningkatkan nilai tawar Banda Aceh sebagai salah satu destinasi wisata halal terpopuler Indonesia. "Untuk itu, kami berharap dukungan penuh dari masyarakat agar cita-cita mulia ini dapat kita wujudkan bersama," katanya lagi.

Sebelumnya di tempat yang sama, Imum Mukim Banda Jaya Abdul Hamid Husen menyampaikan terima kasih kepada Pemko Banda Aceh atas pemilihan Baitul Musyahadah sebagai masjid pertama yang disambangi jemaah zikir gemilang.

"Kami menyambut baik pelaksanaan acara ini karena tentu akn semakin memakmurkan masjid. Selama ini kami juga telah menggelar beragam kegiatan di masjid ini mulai dari pengajian hingga buka puasa bersama Senin-Kamis. Insyaallah kami siap menerima kembali Pak Wali dan rombongan beserta seluruh jemaah pada masa mendatang," ungkapnya.

Malam tadi hadir sebagai penceramah agama Tgk Jamhuri Ramly, Pimpinan Majelis Zikir Zawiyah Nurunnabi Aceh. Sementara zikir dan doa bersama dipandu oleh Tgk Syukri Daud, Pimpinan Dayah Raudhatul Hikmah Al-Waliyah, Pango.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Aminullah turut menyerahkan bantuan berupa ambal masjid kepada pengurus BKM Baitul Musyahadah. Bulan depan, agenda rutin Pemko Banda Aceh ini akan digelar di Kecamatan Meuraxa, tepatnya di Masjid Baiturrahim, Gampong Ulee Lheue. (Jun)