Aminullah: Dengan Zikir Banda Aceh Tuai Banyak Prestasi
Font: Ukuran: - +
Foto: Humas Banda Aceh
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Salah satu poin dari misi Pemko Banda Aceh di bawah kepemimpinan Aminullah Usman dan Zainal Arifin adalah mewujudkan Banda Aceh sebagai Kota Zikir.
Gerakan itu dimulai secara masif sejak Amin-Zainal menjabat, mulai dari pendopo hingga pada tahun lalu digelar di setiap masjid kecamatan. Zikir menggema di setiap penjuru kota dan jemaahnya selalu membludak.
Dan mulai 2020, Wali Kota Aminullah sudah meneken surat imbauan kepada seluruh masjid gampong untuk melaksanakan kegiatan zikir. "Ini cita-cita mulia yang harus kita sukseskan bersama," ungkapnya.
Hal tersebut disampaikannya saat memberi sambutan pada acara Tausiah dan Zikir Gemilang di Masjid Besar Makam Pahlawan, Peuniti, Jumat (10/1/2020) malam.
Menurutnya, tujuan pewujudan Kota Zikir untuk menguatkan penerapan syariat Islam dan menjadi role model bagi daerah-daerah lain. "Kita telah membuktikan melalui zikir Banda Aceh menuai banyak prestasi dan keberhasilan dalam tiga tahun terkhir."
"Contohnya saja, pada 2017 Banda Aceh meraih sembilan penghargaan di berbagai bidang baik tingkat provinsi, pusat, maupun dunia. Lalu pada 2018 meningkat menjadi 12 penghargaan, bahkan 2019 lalu kita mampu menyabet total 44 penghargaan," bebernya.
"Kemudian angka kemiskinan dan pengangguran di Banda Aceh juga mampu terus kita tekan hingga sekarang jauh di atas nasional dan provinsi. IPM-nya (Indeks Pembangunan Manusia) juga terus naik hingga menjadi terbaik nasional. Nilainya 84,37 di bawah Yogyakarta dan Jaksel dari 514 kabupaten/kota se-Indonesia," bebernya lagi.
Hal lainnya, ungkap Aminullah, angka pelanggaran syariat pun semakin turun; dari 125 kasus pada 2018 menjadi 90 pada 2019. "Jumlah kunjungan wisatawan meningkat tajam, warkop/restoran, hotel penuh, dan investor juga terus berdatangan karena mereka melihat prospek menjanjikan di Banda Aceh," katanya.
Beragam keberhasilan dan prestasi Banda Aceh itu, sambungnya, patut disyukuri oleh segenap elemen kota. Dan salah satu bentuk ungkapan rasa syukur itu yakni dengan menegakkan zikir. "Saya yakin dengan zikir Banda Aceh ke depan akan semakin maju dan berkembang, sejuk, dan disukai oleh setiap tamu yang datang," pungkasnya seraya mengharap dukungan dari seluruh masyarakat.
Malam tadi, zikir dan doa dipimpin oleh Tgk Sirajuddin Saman Pimpinan Dayah Khamsatu Anwar-Deunong. Sebelumnya, juga digelar tausiah oleh akademisi UIN Ar-Raniry Dr Mufakkir Muhammad MA yang mengupas tema "Zikir Membawa Prestasi".
Di antara tamu undangan terlihat hadir Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin, Sekdako Bahagia, dan para pejabat lainnya. Ketua TP-PKK Banda Aceh Nurmiaty AR dan rombongan juga terlihat hadir di masjid Kecamatan Baiturrahman tersebut. (Humas Banda )