Baitul Mal Aceh Latih Relawan Bencana, Akan Diharmonisasikan dengan Tim BAGAH
Font: Ukuran: - +
Reporter : Akhyar
Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden. [Foto: ist]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Baitul Mal Aceh bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pusat melakukan pelatihan 50 relawan bencana dari seluruh Aceh.
Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden mengatakan, pada dasarnya kegiatan tersebut diinisiasi oleh Baznas Pusat. Seluruh biaya kegiatan pelatihan relawan ini bersumber dari Baznas Pusat.
Dijelaskan, pelatihan relawan bencana tersebut bertujuan sebagai tambahan knowladge (pendidikan) bagi para peserta agar lebih sigap menghadapi bencana yang ada di Provinsi Aceh.
“Terutama kepada mustahik zakat (orang-orang yang berhak menerima zakat) agar lebih cepat mendapat respons dari Baitul Mal Aceh,” ujar Rahmad kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Rabu (14/9/2022).
Rahmad melanjutkan, sebelum adanya pelatihan relawan bencana dimaksud, Baitul Mal Aceh sudah duluan memiliki tim reaksi yang diberi nama tim BAGAH, yaitu tim Baitul Mal Aceh Gerak Aksi Humanis. Selama ini, kata dia, tim BAGAH inilah yang beroperasi di Aceh.
“Meskipun dengan sistem sederhana, tim BAGAH sudah beroperasi di Aceh. Semua kasus-kasus kita, diantaranya kasus bencana juga sudah direspons cepat oleh tim BAGAH,” jelas dia.
Karenanya, lanjut dia, ke-50 relawan bencana dari seluruh Aceh yang dilatih oleh Baitul Mal dan Baznas Pusat ini akan diharmonisasikan atau disingkronkan dengan tim BAGAH yang sudah terbentuk, sehingga bisa menambah kecepatan para relawan dalam bergerak di lapangan.
Simulasi Pergerakan Relawan
Katakanlah semisal ada bencana kebakaran rumah yang menimpa salah seorang warga di daerah. Para relawan Baitul Mal Aceh akan turun ke lapangan untuk meninjau kejadian.
Di kesempatan itu, relawan Baitul Mal akan berkoordinasi dengan korban, berkoordinasi dengan aparatur desa/camat setempat, meminta aparatur desa untuk segera menyurati Baitul Mal sehingga Baitul Mal mendapat data lengkap dari berapa banyak korban yang terdampak bencana tersebut.
Di keesokan harinya, satuan unit kerja di Baitul Mal akan langsung memproses bantuan bagi para mustahik zakat.
Dalam hitungan 1x24 jam, atau 2x24 jam, Baitul Mal akan segera memproses bantuan agar cair di kesempatan pertama dan akan langsung disalurkan ke korban terdampak bencana.
Berharap Makin Banyak Muzakki Bayar Zakat ke Baitul Mal Aceh
Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh tersebut menyatakan bahwa output dari pelaksanaan pelatihan relawan bencana dan pembentukan tim BAGAH supaya pelayanan bantuan zakat dapat terlayani dengan cepat.
Di sisi lain, dia juga berharap agar dengan kerja-kerja demikian semakin menambah kepercayaan masyarakat Aceh keada Baitul Mal Aceh.
“Kita berharap dengan yang kita lakukan ini semoga bisa menambah kepercayaan publik kepada Baitul Mal Aceh, dengan imbas bahwa semakin banyak muzakki yang akan menyalurkan zakatnya ke Baitul Mal Aceh,” pungkas Rahmad Raden.(Akh)