DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas 1 Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh mengingatkan potensi bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah Aceh dalam dua periode mendatang.
Untuk periode pertama, Jumat (7/3/2025) hingga Minggu (10/3/2025), wilayah yang berpotensi terdampak meliputi Aceh Singkil, Aceh Tengah, Aceh Utara, Pidie Jaya, Bener Meriah, Aceh Besar, Aceh Timur, Bireuen, dan Simeulue.
Sementara pada periode kedua, 11-15 Maret 2025, potensi bencana hidrometeorologi diprediksi terjadi di Aceh Barat, Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh Jaya, Aceh Selatan, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Nagan Raya, dan Subulussalam.
Kepala Stasiun Meteorologi SIM Banda Aceh, Nasrol Adil, meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di wilayah terdampak segera mensosialisasikan peringatan dini kepada masyarakat.
“Jika hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terus berlangsung dalam durasi lama, terutama disertai angin kencang, masyarakat diimbau berlindung di tempat yang kokoh, menghindari perjalanan saat cuaca buruk, serta menjauh dari sungai, pantai, waduk, dan daerah rawan longsor,” ujar Nasrol, Jumat (7/3/2025).
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tetap tenang namun waspada, serta terus memantau informasi terbaru melalui berbagai kanal resmi BMKG, seperti:
• WhatsApp Group BMKG Kelas I SIM Banda Aceh
• Facebook BMKG Kelas I SIM Banda Aceh
• Aplikasi InfoBMKG
BMKG menegaskan bahwa kewaspadaan dini dapat membantu meminimalkan risiko bencana dan menjaga keselamatan masyarakat.