kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / BMKG Rilis Prakiraan Dampak Hujan Lebat di Indonesia Tiga Hari ke Depan, Aceh Masuk Kategori Waspada

BMKG Rilis Prakiraan Dampak Hujan Lebat di Indonesia Tiga Hari ke Depan, Aceh Masuk Kategori Waspada

Sabtu, 01 Juli 2023 17:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Sammy

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan berbasis dampak hujan lebat di wilayah Indonesia untuk tiga hari ke depan, yaitu sejak Sabtu (1/7/2023) hingga Senin (3/7/2023).

Dirangkum dialeksis.com dari akun Instagram @infobmkg, pada Sabtu (1/7/2023), untuk kategori siaga tak ada wilayah Indonesia yang masuk kategori tersebut.

Sementara untuk kategori waspada, terdapat 15 provinsi yang masuk kategori tersebut, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, dan Papua.

Selanjutnya pada Minggu (2/7/2023), ada dua provinsi yang masuk kategori siaga, yaitu Sulawesi Utara dan Sulawesi Barat. Sedangkan untuk kategori waspada terdapat 14 provinsi, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Gorontalo, dan Papua.

Kemudian pada Senin (3/7/2023), hanya satu provinsi yang masuk kategori siaga, yaitu Sulawesi Utara. Sedangkan untuk kategori waspada terdapat 19 provinsi, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.

BMKG mengingatkan kepada masyarakat agar berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah untuk tiga hari ke depan dan selalu perbaharui informasi cuaca dari website atau media sosial @infobmkg. [sam]

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda