DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman meminta masyarakat Kota Banda Aceh untuk meningkatkan kesiagaan dan senantiasa menjaga diri dari penularan virus Corona yang menyebabkan penyakit Covid-19.

Hal tersebut sampaikkan mengingat semakin tingginya kasus positif Covid-19 di Aceh, khususnya Banda Aceh.  

“Hari ada tambahan 103 kasus di Aceh, dan 32 di antaranya warga Banda Aceh,” ujar Aminullah, Jumat 31 Juli 2020.

Aminullah menyebutkan, dua hari  terakhir angka penyebaran Covid-19 sudah mencapai 69 kasus, dia mengajak warga harus tingkatkan  siaga dan jaga diri dan keluarga agar tidak tertular.

Aminullah meminta, agar masyarakat lebih siaga dan menjaga diri, keluarga agar tidak tertular Covid-19. Terlebih menurut Aminullah, dalam suasanan Hari Raya Idul Adha, ia mengajak agar masyarakat lebih menahan diri untuk melakukan interaksi dengan orang lain.

Aminullah juga mengungkapkan, bahwa hingga saat ini tak ada cara lain untuk menangkal virus yang belum ada penawarnya tersebut. 

“Dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Dengan memakai masker, maka risiko penularannya bisa ditekan hingga lima persen. Jangan sampai abai kita terhadap protokol kesehatan. Tetap pakai masker, cuci tangan pakai sabun, dan jaga jarak minimal 1,5 meter antar sesama,” ungkapnya.

Ia menekankan pentingnya melakukan pemeriksaan baik rapid test maupun tes swab terutama bagi masyarakat yang pernah terkontak dengan pasien positif Corona. 

“Walau kita merasa sehat, bisa saja virus sudah masuk. Dan jika hasilnya reaktif atau positif segera lakukan isolasi mandiri, dan hubungi tenaga medis untuk perawatan lebih lanjut. Ingat Corona ini bukan aib, jadi tak perlu ditutup-tutupi. Isolasi selama 14 hari penting agar keluarga dan orang-orang yang kita cintai tidak ikut tertular,” ucap Aminullah.

Secara akumulatif , jumlah Covid-19 Aceh berdasarkan rekap data dari 23 kabupaten/kota. Jumlah kasus Covid-19 sudah mencapai 312 orang dengan rincian; 206 orang dalam perawatan, 94 orang sembuh, dan 12 orang meninggal dunia. 

Sementara itu, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh secara akumulatif sebanyak 2.341 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.323 orang sudah selesai isolasi mandiri, dan 28 orang dalam pemantauan Tim Gugus Tugas Covid-19.

Sedangkan, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih sama dengan kemarin, yaitu 139 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 6 PDP dalam perawatan, 131 PDP telah dinyatakan sembuh, dan 2 orang lainnya meninggal dunia. (IDW)