Cegah Penyebaran Covid-19, BPBD Disinfeksi 90 Meunasah di Kota Banda Aceh
Font: Ukuran: - +
Reporter : Indra Wijaya
BPBD Kota Banda Aceh melakukan penyemprotan disinfektan di 90 meunasah setiap gampong di wilayah Kota Banda Aceh sejak tanggal 27 Juli s/d 13 Agustus 2020 mendatang. [Foto: Ist.]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh melakukan penyemprotan disinfektan di 90 meunasah setiap gampong di wilayah Kota Banda Aceh sejak tanggal 27 Juli s/d 13 Agustus 2020 mendatang.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Banda Aceh, Rizal Abdillah, S.Sos, M. Si mengatakan bahwa penyemprotan ini dilaksanakan sesuai arahan Wali Kota Banda Aceh sebagai salah satu bentuk pencegahan penyebaran covid-19 yang semakin meningkat kasus positif dari hari ke hari.
"Penyemprotan masih terus berlanjut dan kita targetkan penyemprotan ini akan selesai sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan," jelas Rizal saat dikonfirmasi pada Kamis, (6/8/2020).
Lanjutnya, disinfeksi merupakan salah satu kegiatan penanganan pencegahan penyebaran covid-19, sehingga para jamaah dapat menjalankan ibadah dengan nyaman dan tetap menjalankan protokol kesehatan.
"Harapan kami, kegiatan ini untuk seterusnya dapat dilanjutkan oleh para pengurus rumah ibadah khususnya yang berlokasi di Kota Banda Aceh," harapnya.
Penyemprotan disinfektan ini sangat berperan penting untuk memutus rantai penyebaran covid-19 disamping protokol kesehatan lain juga tetap dijalankan.
"Kita terus menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan, karena kita tidak tahu kondisi kesehatan para jamaah yang melaksanakan ibadah pada rumah ibadah," jelas Rizal.
Dari 90 meunasah yang disinfeksi, sampai hari ini sudah terlaksana pada 63 meunasah, beberapa diantaranya Meunasah Asmaul Husna Gampong Pie, Gampong Peunyerat, Lambung, Lhong Cut dan Meunasah Nurul Iman Gampong Asoe Nanggroe. (IDW)