kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Darul Ulum Banda Aceh Terbaik Satu Penganugerahan Wajah Bahasa bagi Lembaga Pendidikan

Darul Ulum Banda Aceh Terbaik Satu Penganugerahan Wajah Bahasa bagi Lembaga Pendidikan

Selasa, 29 November 2022 23:30 WIB

Font: Ukuran: - +

[Foto: Humas]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Madrasah Aliyah Darul Ulum Banda Aceh Raih Juara Terbaik satu pada penganugrahan Apresiasi wajah Bahasa bagi Lembaga Pendidikan di Provinsi Aceh dan Peluncuran Kamus Budaya Aceh-Indonesia Tahun 2022. Untuk juara Dua dari SMAN 2 Banda Aceh dan disusul juara terbaik ke Tiga dari SMA Modal Bangsa

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Aceh, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Penganugerahan dan penyerahan piagam penghargaan tersebut dilaksanakan di Aula BKKBN Banda Aceh (29/11-2022).

Acara tersebut dibuka oleh Sekda Provinsi Aceh yang diwakili oleh H. Abrar Zym, S.Ag., M.H Kakankemenag Kota Banda Aceh. Dalam sambutannya Abrar menyampaikan bahwa kita perlu melestarikan budaya dan Bahasa agar tidak terkikis oleh perkembangan jaman. 

Dalam hal ini terlebih untuk generasi muda Aceh, peserta didik baik tingkat SMA dan MA se Provinsi Aceh agar dapat mengutamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan bahasa Daerah dan Kuasai Bahasa Asing. Jadi ketiga bahasa tersebut dapat menyemangati generasi muda Aceh agar dapat berdaya saing baik tingkat nasional maupun Internasional.

Acara yang berlangsung selama 28-29 November tersebut dihadiri oleh 14 Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) dan juga 20 sekolah baik tingkat SMA maupun tingkat MA Banda Aceh dan Aceh Besar.

Mariani, S.Ag., M.A selaku kepala Madrasah Aliyah Darul Ulum Banda Aceh penerima Apresiasi Terbaik Satu, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak penyelenggara, dan seluruh stakeholder yang telah memberikan kepercayaan serta apresiasi kepada sekolah MA Darul Ulum Banda Aceh.

"Madrasah kita bukanlah yang terbaik, hanya saja ini adalah hasil bimbingan dari Balai Bahasa, sehingga kami dapat memperbaiki kesalahan yang ada. Tentu dalam kepenulisan naskah kita harus membiasakan yang benar bukan membiasakan yang biasa," tutur Mariani

"Insya Allah semoga prestasi ini dapat dipertahankan dan juga bisa melakukan sesuatu yang lebih baik lagi, " harapnya.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda