DIALEKSIS.COM | Bireuen - Sebuah kotak amal yang diletakkan pintu masuk Masjid Jamik Kemukiman  Bugak Kecamatan Jangka yang terletak di Gampong Bugak Krueng  pada Minggu (9/2/2020) malam sekitar pukul 01.00 Wib dibawa lari oleh komplotan pencuri.

Namun pada pukul 10.00 Pagi kotak amal yang diambil komplotan maling tersebut ditemukan kembali di Gampong Paya Dua kecamatan Bandar Baroe, Aceh Utara.

Melalui akun Facebook Tgk Iwan Hay memposting sebuah kotak amal sudah terbuka kunci dalam kondisi kosong. Kotak amal tersebut sama versi dengan kotak amal milik Mesjid Jamik Bugak yang diangkut komplotan pencuri.

Pihak Remaja Mesjid Jamik Bugak sudah datang ke lokasi memastikan bahwa Kotak Amal tersebut merupakan Kotak Amal Mesjid Jamik Bugak yang dibawa lari oleh komplotan pencuri.

Seorang saksi mata asal Pulau Jawa saat ini bekerja sebagai tukang cat panggar Mesjid Jamik Bugak kepada Dialeksis.com menceritakan ia sempat melihat saat komplotan maling mengangkut kotak amal dimasukan dalam mobil Avanza warna hitam.

"Saya melihat sesudah kotak amal dimasukan dalam mobil Avanza warna hitam. Setelah itu saya teriak, maling. Mobil Avanza tersebut langsung tancap gas ke arah barat,"kata seorang saksi mata yang tak mau ditulis namanya.

Karena sudah larut malam tak ada warga yang mengejar mobil komplotan pencuri tersebut. 

Remaja Mesjid Jamik Bugak Muhammad Arif kepada Dialeksis.com membenarkan bahwa komplotan pencuri mencuri kotak amal Mesjid Jamik Bugak dengan cara memotong besi pengingkat Kotak Amal lalu Kotak Amal tersebut dimasukan dalam mobil Avanza warna hitam yang digunakan komplotan pencuri.

Menurut Arif pencurian kotak amal ini merupakan kejadian yang kedua kali yang terjadi. Kejadian pertama terjadi pada Sabtu (28/9/2019) subuh. Saat itu taksiran puluhan juta sedekah untuk Mesjid berhasil diambil pencuri dengan cara membobol gembok kota amal.

Namun kali ini modus yang dilakukan pencuri sangat nekat yaitu dengan mengangkut Kotak Amal setelah uang diambil Kota Amal tersebut di buang oleh komplotan pencuri di Gampong Gampong Paya Dua kecamatan Bandar Baroe, Aceh Utara.

"Ketika kejadian pertama kami telah membuat laporan ke Polisi. Namun pencuri tersebut tak berhasil ditangkap. Semoga dengan adanya kejadian ini lagi polisi cepat bergerak untuk menangkap pelaku,"pungkas Remaja Mesjid Jamik Bugak. (Fajrizal)