Khenduri Maulid Pasee Ikatan Pemuda Aceh Utara (IPAU) Tahun 2024 yang berlangsung di Halaman Anjongan PKA Aceh Utara, Kuta Alam, Banda Aceh. [Foto: dok. IPAU untuk dialeksis.com]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pj Gubernur Aceh, yang diwakili oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh, Dr. Edi Yandra, menghadiri Khenduri Maulid Pasee Ikatan Pemuda Aceh Utara (IPAU) Tahun 2024. Acara tersebut berlangsung di Halaman Anjongan PKA Aceh Utara, Kuta Alam, Banda Aceh, pada Jumat (22/11/2024).

Ketua Panitia, M. Rafi, SAg, melaporkan bahwa tema yang diangkat adalah "Refleksi Maulid Nabi Membangun Kepemimpinan Ideal Menuju Aceh Utara Bermoral." Acara ini dihadiri oleh 500-700 undangan, yang merupakan keluarga besar masyarakat Aceh Utara yang tinggal di Banda Aceh.

Dalam kesempatan tersebut, Rifki Ismail, SAg, MPd, Ketua Umum IPAU, menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas dedikasi dan kontribusi seluruh warga IPAU. Ia mengapresiasi bantuan doa, moril, maupun materil yang telah diberikan untuk kesuksesan acara ini, sambil memohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan yang mungkin ada.

Selain itu, di tengah suasana sejuk malam yang diguyur hujan, Rifki juga mengusulkan kepada Pj Gubernur dan Pj Bupati Aceh Utara tentang ide pembangunan asrama mahasiswa berbasis dayah. Ia berharap ini dapat menyelaraskan antara intelektual dengan akhlak.

Rifki juga mengharapkan kontribusi pemerintah untuk lebih memperhatikan kemudahan bagi seluruh warga Aceh Utara yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana, magister, dan doktor, serta penelitian-penelitian lainnya. Ia meyakini bahwa para intelektual tersebut akan memiliki kesempatan strategis untuk membangun daerahnya, yaitu Aceh Utara

Penjabat Gubernur Aceh, yang diwakili oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh (DPKA), Edi Yandra, turut memberikan sambutan. Dalam pidatonya, ia mengapresiasi IPAU atas inisiatif menyelenggarakan acara ini. 

“Kami merespons baik apa yang diharapkan oleh Ketua Umum IPAU, Adinda Rifki Ismail. Kami akan membantu memudahkan segala cita-cita generasi Aceh. Kami akan melaporkan kepada Bapak Gubernur tentang urgensi pembangunan asrama mahasiswa Aceh Utara di Banda Aceh yang berbasis karakter, serta mendukung lebih banyak beasiswa untuk pendidikan hingga tingkat doktor,” tegasnya.

Dukungan dan komitmen yang sama juga disampaikan Pj Bupati Aceh Utara, yang diwakili oleh Kadisporapar Aceh Utara, Muhammad Nasir, MSi., yang turut juga dihadiri jajaran anggota DPR Aceh dapil 5

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan tausiah oleh Waled Rusli Daud, S.Hi., M.Ag., yang mengajak para hadirin untuk memperkuat nilai-nilai kepemimpinan yang berlandaskan ajaran Islam. Tausiah yang penuh pesan moral dan semangat persatuan dan kesatuan ini disambut antusias oleh masyarakat Aceh Utara.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan penyerahan santunan kepada anak yatim oleh keluarga besar IPAU. Di awal, para tamu telah menikmati khanduri maulid dengan hidangan khas Aceh, diiringi lantunan zikir dan shalawat hingga larut malam.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi spiritual, tetapi juga memperkuat persaudaraan dan melestarikan tradisi Aceh yang kaya akan nilai keislaman dan kebudayaan. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk menjaga harmoni dan persatuan masyarakat Aceh. [*]