Beranda / Berita / Aceh / Dishub Banda Aceh Ambil Dua Langkah Strategis Atasi Simpang Empat Pasar Aceh

Dishub Banda Aceh Ambil Dua Langkah Strategis Atasi Simpang Empat Pasar Aceh

Rabu, 15 Januari 2025 10:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Kepala Dishub Kota Banda Aceh, Wahyudi, menyampaikan pihaknya telah menggelar rapat koordinasi dengan berbagai pihak terkait guna mencari solusi yang tepat terkait persoalan simpang empat Pasar Aceh. [Foto: Prokopim BNA]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banda Aceh telah memutuskan sejumlah langkah untuk mengatasi persoalan di Simpang Empat Pasar Aceh, yang selama ini tidak hanya menimbulkan kemacetan, tetapi juga sering menyebabkan kendaraan terjebak di atas trotoar. 

Kejadian mobil nyangkut di pembatas jalan atau trotoar di ruas Jalan Rama Setia kerap mengganggu kelancaran lalu lintas di kawasan tersebut.

Pada Selasa (14/1/2025), Kepala Dishub Kota Banda Aceh, Wahyudi, menyampaikan bahwa pihaknya telah menggelar rapat koordinasi dengan berbagai pihak terkait guna mencari solusi yang tepat. Hasil dari rapat tersebut adalah dua jenis penanganan yang akan diambil, yakni penanganan jangka pendek dan jangka panjang.

Penanganan jangka pendek perlu dilakukan untuk segera mengatasi persoalan ini, beberapa langkah yang akan segera diterapkan antara lain pembongkaran kerb pada ruas Jalan Tentara Pelajar yang akan diganti dengan Water Barrier yang lebih terlihat oleh pengendara, guna mengurangi kecenderungan mobil nyangkut saat berbelok dari Jalan Rama Setia menuju Jalan Tentara Pelajar.

Selanjutnya, penggantian unit Water Barrier yang ada dengan unit baru yang diberi muatan pasir serta dilengkapi dengan stiker penunjuk arah agar lebih jelas bagi pengendara. 

Lalu, pemangkasan dua batang pohon yang ada di persimpangan untuk memperbaiki jarak pandang pengendara dan penertiban pedagang kaki lima (PKL) dan parkir kendaraan yang sering menghalangi jalur lalu lintas di sekitar simpang.

Kemudian akan dilakukan koordinasi dengan pihak PLN dan Telkom untuk memindahkan tiang PLN dan tiang Telkom yang menghalangi pandangan pengendara dan memperburuk kondisi jalan.

Selain itu, beberapa langkah penanganan jangka panjang juga telah dirumuskan, antara lain pemasangan alat pengendali kecepatan (pita penggaduh) untuk menurunkan kecepatan kendaraan di sekitar simpang, agar pengendara tidak tergesa-gesa dan lebih hati-hati.

Kemudian dilakukan pelebaran radius tikung persimpangan di ruas Jalan Rama Setia menuju Jalan Tentara Pelajar dan Jalan KH A Dahlan menuju Jalan Rama Setia, dengan pengecatan marka jalan untuk memperjelas arah dan mencegah kendaraan melintas terlalu dekat dengan pembatas jalan.

“Terkait dengan pelebaran, kita tadi sudah bahas dengan Dinas PUPR saat rapat berlangsung. Setelah kita tebang pohon, kemudian koordinasi dengan PLN dan Telkom terkait tiang baru kemudian kita lakukan pelebaran jalan,” ucap Wahyudi.

Pemasangan rambu larangan parkir di Jalan Rama Setia dan Jalan Tentara Pelajar juga akan dilakukan guna memastikan kelancaran arus lalu lintas.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan masalah kendaraan nyangkut di trotoar dan kemacetan dapat segera teratasi, serta meningkatkan keselamatan dan kenyamanan bagi pengendara di kawasan Simpang Empat Pasar Aceh.[*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI