kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Diskominfo Aceh Gelar "Ngopi" Tentang Potensi Wisata Aceh.

Diskominfo Aceh Gelar "Ngopi" Tentang Potensi Wisata Aceh.

Jum`at, 05 April 2019 21:08 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dalam rangka upaya peningkatan potensi wisata daerah, Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh telah membagi kawasan pengembangan pariwisata dalam beberapa cluster. 

Demikian penjelasan Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Jamaluddin, SE, M.Si, Ak dalam acara 'Ngobrol Seputar Opini' (Ngopi) di Warkop Jasa "Solong" Ayah, Ulee Kareng, Banda Aceh, Jumat (5/4) sore. Acara tersebut digelar oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfo) Aceh bekerjasama dengan Radio Jati FM. 

Jamaluddin melanjutkan, cluster pertama merupakan daerah wisata bahari dan budaya. 

"Cluster pertama ini meliputi Sabang, Banda Aceh, Aceh Besar, dan Aceh Jaya," sebutnya.

Cluster Kedua, sambungnya, merupakan daerah yang memiliki potensi wisata adventure, agro, petualangan dan olah raga. 

"Cluster kedua ini, ada diwilayah Aceh bagian tengah, seperti Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues, dan Aceh Tenggara," jelasnya. 

Sementara itu, Cluster ketiga, Aceh memiliki potensi wisata bahari dan ekologi yang dapat diandalkan. Potensi ini, sambung Jamaluddin, ada didaerah Aceh Barat, Nagan Raya, Abdya, Aceh Selatan, Subulussalam, Singkil dan Simeulu. Selanjutnya Cluster ke empat yang memiliki potensi wisata di bidang kuliner, heritage, dan religi. 

"Cluster keempat, terdiri dari Pidie Jaya, Pidie, Bireun, Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Tamiang, Langsa dan Aceh Timur," ungkapnya.

Untuk itu, lanjutnya, dia mengajak semua lapisan masyarakat untuk dapat memberikan informasi positif tentang Aceh, sehingga, hal ini dapat menarik minat wisatawan nusantara dan asing untuk berkunjung ke Aceh.

"Pemerintah Aceh akan berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan upaya promosi terhadap potensi wisata yang Aceh miliki," ujarnya. 

Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda