kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Duta Kebudayaan Aceh Sayangkan Pernikahan Dini Masih Tinggi di Bener Meriah

Duta Kebudayaan Aceh Sayangkan Pernikahan Dini Masih Tinggi di Bener Meriah

Jum`at, 30 Oktober 2020 22:10 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: Doc. Dialeksis

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Duta Kebudayaan Aceh Irwandi kaget, jumlah perkawinan usia anak di Kabupaten Bener Meriah sangat tinggi, perlu ada penanganan khusus, termasuk peran keluarga harus lebih ditingkatkan. 

"Jumlah pernikahan dini tinggi salah satunya karena peran keluarga kurang maksimal," kata Irwandi, mahasiswa Ilmu Pemerintahan Unsyiah yang baru meneliti tentang pernikahan dini di Kabupaten Bener Meriah. Irwandi menyampaikan itu keoada mediabdi Banda Aceh, Jum'at (30/10/2020).

Irwandi menyebut juga apabila lembaga lemerintahan yang terkait termasuk kurang memiliki konsep pencegahan, sehingga kurang berfungsi. 

"jadi memang harus peran keluarga yang diperbesar," ujarnya. 

Menurut Irwandi harus ada upaya pelibatan aktif para remaja dalam mengkampanyekan ini. Selain lemerintah juga harus lebih tegas dalam melaksanakan sosialisasi bahaya pernikahan dini, bukan sekedar menyebut bahaya saja. 

" Efek pernikahan dini yang tinggi, terjadi perceraian yang tinggi pula," ujar Irwandi. 

Menurut angka BKKBN Aceh angka perkawinan usia anak masih sangat tinggi di Aceh. data BKKBN Aceh mencatat, angka tertiggi berada di Kabupaten Abdya, Aceh Tengah dan Bener Meriah. Di sana, sebanyak 25 persen dari 100 pernikahan adalah pernikahan usia anak. Wilayah lainnya berada di bawah angka tersebut [Biyu].

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda