DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) bekerjasama dengan Dharma Wanita Persatuan/Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia (DWP/GOP-TKI) Banda Aceh, Selasa (24/9/2019) lalu melakukan penyerahan Kartu Identitas Anak (KIA) di TK Pemda Kota Banda Aceh.

Pada Acara tersebut ketua DWP/GOP-TKI Ny Buraida Bahagia yang di dampingi oleh Kepala Disdukcapil, Emila Sovayana menyerahkan KIA kepada Murid TK Pemda Kota Banda Aceh.

Kepala Disdukcapil, Emila sovayana mengatakan, kegiatan itu dilakukan sebagai wujud untuk memenuhi hak sipil anak usia 0 – 17 Tahun. Ia jug menerangkan bahwa, KIA selain sebagai tanda pengenal Anak juga merupakan pemenuhan hak anak yang berguna untuk memudahkan anak mendapatkan pelayanan publik.

Lanjutnya, untuk pembuatan KIA itu sendiri terbagi dalam dua kategori, yaitu untuk anak usia 0-5 tahun dan anak usia 5 sampai 17 tahun (-) 1 hari. Selain anak-anak Indonesia, anak Warga Negara Asing (WNA) juga bisa mengurus identitas anak tersebut.

"Untuk caranya sangat mudah, tinggal fotocopy akte kelahiran dan kk, serta melampirkan pas foto 4×6. Selain anak-anak Indonesia, bagi warga asing di Indonesia juga bisa mengurus KIA ini, dengan cara melampirkan fotocopy paspor orang tua. Caranya nanti bisa dengan langsung datang ke kantor Disdukcapil atau dengan mengundang kami untuk datang ke sekolahnya," jelas Emila yang kerab disapa Emi.

Ia juga mengatakan pelayanan yang digelar pemko melalui dinas terkait itu akan laksanakan di seluruh TK di Kota Banda Aceh.

"Ini adalah wujud nyata kepedulian kita terhadap pemenuhan hak sipil anak. Dimana pencatatan peristiwa penting seorang anak diawali dengan pemberian akte kelahiran dan sekarang di tambah dengan KIA. Saat ini Disdukcapil sedang giat-giatnya melakukan kegiatan jemput bola di setiap TK, PAUD, SD SMP, hal ini dengan tujuan membantu memberikan pembenahan kepada orang tua dan juga memfasilitasi kesediaan KIA bagi anak di kota Banda Aceh," terangnya lagi.

Berdasarkan datanya, Emi mengatakan untuk anak di Banda Aceh sendiri ada sekitar 78 ribu anak yang wajib mempunyai KIA, namun sampai saat ini baru ada 13 ribu anak yang baru terdata memiliki KIA.

"Jadi kedepannya insyaallah, dengan beserta dukungan Ibu-ibu pengurus DWP/GOP-TKI nanti akan segera kita realisasikan segera dengan harapan anak-anak kita yang akan masuk SD sederajat telah memiliki kartu KIA," kata Emi.

Ketua DWP/GOP-TKI, Ny Buraida Bahagia mengutarakan misinya dalam merealisasikan KIA tersebut kepada seluruh TK yang ada di Banda Aceh. "Untuk langkah pertama kita laksanakan di TK Pemda dulu."

Ny Buraida Bahagia juga mengatakan, acara tersebut juga merupakan kegiatan bakti sosial yang di agendakan Dharma Wanita Persatuan Banda Aceh dalam rangka menyambut HUT DWP pada Desember mendatang. (pd/rel)