Jum`at, 19 Desember 2025
Beranda / Berita / Aceh / GM Hotel Hermes Palace Budi Syaiful Pimpin IHGMA Aceh Periode 2025-2028

GM Hotel Hermes Palace Budi Syaiful Pimpin IHGMA Aceh Periode 2025-2028

Kamis, 18 Desember 2025 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

Pengurus IHGMA Aceh 2025-2028 Resmi Dilantik, Rabu, 17 Desember 2025. Foto: Nora/Dialeksis


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - General Manager Hermes Palace Hotel Banda Aceh, Budi Syaiful, resmi dipercaya memimpin Dewan Pimpinan Daerah Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh periode 2025-2028

Pengukuhan kepengurusan baru tersebut berlangsung di Hotel Hermes Banda Aceh, Rabu malam, 17 Desember 2025.

Budi Syaiful dan para pengurus baru dikukuhkan langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat IHGMA, I Gede Arya Pering Arimbawa. Prosesi pelantikan ditandai dengan penyerahan pin dan selempang jabatan sebagai simbol amanah kepemimpinan organisasi profesi perhotelan di Aceh. 

Dalam arahannya, I Gede Arya menyampaikan tantangan industri perhotelan ke depan menuntut peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkelanjutan. 

Menurut dia, penguatan pendidikan vokasi menjadi fondasi penting, seiring dengan pengembangan program manajerial bagi generasi muda melalui General Manager Class.

Ia juga mengingatkan pentingnya membangun sinergi yang berlandaskan profesionalisme serta kolaborasi lintas sektor, dengan tetap menjadikan budaya sebagai kekuatan utama pariwisata daerah.

“Saya berharap IGHMA saling bersinergi saling berkolaborasi, kedepan kita wujudkan pariwisata dan budaya karena tanpa keduanya itu akan sempurna,” ujarnya.

Sebagai Ketua DPD IHGMA Aceh yang baru, Budi Syaiful menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan peningkatan kualitas SDM perhotelan, dimulai dari pelatihan dasar yang terstruktur dan berkesinambungan.

“Saya ingin memulai dengan training yang betul-betul sangat basic, karena di sanalah awalnya. Selama ini sudah ada peningkatan bagaimana masyarakat melihat image pekerja hotel, dan ke depan ini harus lebih baik lagi,” ujar Budi yang merupakan General Manager Hermes Palace Hotel Banda Aceh.

Selain fokus pada peningkatan kompetensi tenaga kerja, Budi juga menekankan pentingnya penguatan identitas lokal Aceh melalui penerapan konsep wisata halal dan syariah. Ia menyebut kolaborasi dengan pemerintah, komunitas, dan lembaga pendidikan menjadi bagian penting dari strategi kepengurusan ke depan.

IHGMA Aceh, lanjutnya, akan segera menjalin kerja sama dengan sekolah-sekolah melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) guna membuka peluang magang bagi siswa di hotel-hotel. Langkah ini diharapkan mampu mendorong standarisasi sekaligus peningkatan kualitas tenaga kerja perhotelan di Aceh.

Staf Ahli Wali Kota Banda Aceh Bidang Keistimewaan, Kemasyarakatan, dan Kesejahteraan, Ridwan, menyampaikan apresiasi atas kontribusi IHGMA dalam mendorong pertumbuhan industri pariwisata dan perhotelan di daerah.

Ia menilai organisasi profesi memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan sektor pariwisata Aceh yang telah melalui berbagai tantangan sejarah.

“Solidaritas dan ketangguhan masyarakat Aceh adalah kekuatan utama. Bantuan ini menjadi bukti nyata kepedulian bersama, sekaligus pengingat agar kita tetap menjaga jati diri dan nilai budaya,” ujarnya.

Dalam rangkaian acara tersebut, IHGMA juga menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban banjir dan longsor di Aceh dan Sumatera. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Ketua DPP IHGMA kepada Ketua DPD IHGMA Aceh sebagai wujud kepedulian sosial organisasi.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
pema