kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Guru Besar UIN Ar-Raniry: Paham Radikal Karena Salah Tafsir Tentang Jihad

Guru Besar UIN Ar-Raniry: Paham Radikal Karena Salah Tafsir Tentang Jihad

Senin, 05 April 2021 20:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Hakim

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Aksi terorisme kini mulai marak terjadi di tanah air, hingga Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Prof. Yusni Sabi, Ph.D, juga ikut berkomentar terkait hal itu.

Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Prof. Yusni Sabi, Ph.D mengatakan, terjadinya pemahaman radikal tersebut, disebabkan karena belum sempurnanya sistem pendidikan agama yang dimiliki.

“Nilai agama belum sempurna tertanam dan bahkan sekarang ini banyak kaum muda yang salah tafsir tentang persoalan jihad. Jihad ini bisa dilakukan dengan sederhana, seperti mencari ilmu, berdakwah, mencari nafkah, bukan malah dengan melakukan bom bunuh diri,” ujar Yusni Sabi kepada dialeksis.com, Senin (5/4/2021).

Yusni Sabi menambahkan, para guru harus menjadi sebagai aktor utama untuk memberantas paham-paham radikal, maka dalam mengajarkan agama juga harus punya kapasitas dan ketulusan.

Hal lain tak kalah pentingnya yaitu, dalam perilaku birokrasi, mereka juga wajib memperlakukan masyarakat secara nyaman dan aman. Mempermudah segala urusan dari mulai pemerintahan,kantor,akademik dan lainnya itu harus dioptimalkan, agar tidak terjadinya kesenjangan sosial.

“Harapanya kepada kaum muda agar lebih kritis dan selalu melakuan konsultasi kepada ulama,akademisi,para tokoh dan para pemimpin agar tidak terpengaruh dengan isu-isu atau berita di media sosial yang belum terbukti benar adanya,” tutur Prof. Yusni Sabi, Ph.D.


Keyword:


Editor :
M. Agam Khalilullah

riset-JSI
Komentar Anda