kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Harga Emas Sering Naik, Angka Pernikahan di Lhokseumawe Menurun

Harga Emas Sering Naik, Angka Pernikahan di Lhokseumawe Menurun

Jum`at, 26 April 2024 21:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Rizkita Gita

Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementrian Agama Lhokseumawe, Tarmizi (Dileksis.com/Rizkita)


DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Tren pernikahan di Kota Lhokseumawe menurun pada tahun 2024 jika dibandingkan dengan tahun 2023.

Tercatat per Januari - Maret 2024 angka pernikahan sebanyak 247 pasangan yang sudah menikah, diantaranya bulan Januari 2024 tercatat 93 pernikahan, Februari 128 pernikahan dan pada Maret hanya 26 pernikahan.

Sedangkan pada Januari - Maret 2023 yaitu 293 pernikahan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementrian Agama Lhokseumawe, Tarmizi saat ditemui Dialeksis.com di Lhokseumawe, Jumat, 26 April 2024.

“Jika dibandingkan tahun lalu tentunya menurun hingga 45 pernikahan,” kata Tarmizi.

Menurut Tarmizi, khusus bulan Maret 2024 angkanya pernikahan lebih rendah karena bertepatan dengan bulan suci Ramadhan. “Kalau bulan puasa biasanya masyarakat Aceh jarang yang menikah,” terangnya.

Salah satu alasan lainya, kata Tarmizi, akibat dari lonjakan naik turunnya harga emas. “Kemungkinan karena harga emas belum stabil para calon pengantin memilih menunda pernikahan sementara waktu,” katanya.

Mengingat jumlah mahar dalam bentuk emas relatif tinggi seakan sudah menjadi tradisi yang melekat di kalangan masyarakat Aceh. 

“Mengenai jumlah mahar tergantung kesepakatan dari dua belah pihak keluarga. Pada biasa antara yang menikah di KUA sekitar 10 - 20 mayam emas,” pungkasnya.

Pernikahan salah satu impian oleh banyak pasangan muda. Hal ini perlu perencanaan yang sangat matang.

Tak hanya mental para pasangan juga harus siap finansial, sebab masalah keuangan juga menentukan waktu yang tepat berlangsungnya pernikahan.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda