kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Investasi India di Sabang Dukung Kemajuan Ekonomi Aceh

Investasi India di Sabang Dukung Kemajuan Ekonomi Aceh

Rabu, 02 Agustus 2023 11:30 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Pelabuhan dan Perdagangan Bebas (BPKS) Junaidi mengatakan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) berkomitmen untuk terus mengawal investasi India di Sabang. 

Junaidi menyebutkan rencana investasi India di Sabang telah mendapatkan titik temu sejak 2018. Komitmen investasi telah dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara Republik Indonesia dengan India. 

Ia menjelaskan MoU ini langsung diinisiasikan oleh Kementerian Luar Negeri RI (Kemenlu). Salah satu kesepakatan kerja sama tersebut adalah program pengembangan dan peningkatan ekonomi Aceh-Andaman dan Nicobar.

Demi menyambut semangat dan harapan yang besar dari rakyat Aceh, lanjutnya, Kemenlu begitu serius dan antusias menggarap kerja sama tersebut. Sehingga pada 2019, Kemenlu menghasilkan Plan of Action (PoA) terdiri dari enam Working Group (WG).

Tidak hanya sampai di situ, Kemenlu terus mendesak program kerja sama ini agar dapat terlaksananya investasi India pada pengembangan dermaga CT3 Pelabuhan Sabang sebagai pelabuhan transhipment.

"BPKS dan RITES India menyepakati untuk melakukan studi kelayakan program pengembangan CT3 Pelabuhan Sabang, dimulai dari persiapan, perencanaan, dan pelaksanaan hingga monitoring evaluasi kegiatan nantinya. Dalam menyiapkan studi ini RITES juga melibatkan pihak perguruan tinggi untuk memperoleh data dan analisa yang mendukung," kata Junaidi dalam keterangan resmi.

Pengembangan CT3 Pelabuhan Sabang berorientasi sebagai bagian pelabuhan transhipment di wilayah barat Indonesia dengan fasilitas yang lengkap, terdiri dari infrastruktur pelabuhan berupa gedung administrasi, gudang, bangunan perawatan/pemeliharaan, tower kontrol pelabuhan termasuk fasilitas peralatan navigasi lengkap, dan fasilitas lainnya, juga fasilitas layanan pelabuhan dan pelayanan kargo yang akan masuk pelabuhan.

Pembahasan studi yang dilakukan BPKS dan RITES terkait pengembangan Dermaga CT3 Pelabuhan Sabang telah sampai pada titik penyelesaian studi kelayakan. Hasil studi sudah dirilis pihak India dalam rapat yang diselenggarakan di kementerian Luar Negeri Indonesia.

Diskusi akan terus berlangsung hingga mencapai tujuan bersama dalam membangun Sabang, khususnya dalam bidang pengembangan pelabuhan yang berstandar internasional.

Berdasarkan hasil studi juga disampaikan bahwa untuk pengembangan pelabuhan kargo (transhipment) di Sabang ini sangat strategis dan memiliki beberapa special case, dapat disebutkan sebagai keuntungan besar dan menekan biaya pembangunan dikarenakan lokasi dermaga yang secara natural berada di kolam yang memiliki kedalaman untuk mampu melayani kapal kargo berukuran besar tanpa khawatir terjadi sedimentasi di area kolam, hal ini jelas tidak membutuhkan biaya tambahan untuk pengerukan atau perawatan kolam.

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda