Kapal Pesiar Sambangi Sabang, Bawa 214 Wisatawan Mancanegara
Font: Ukuran: - +
Kapal Pesiar MS. Crystal Symphony sambangi Sabang pada Rabu (15/1/2025) pagi. [Foto: dok. BPKS]
DIALEKSIS.COM | Sabang - Kota Sabang kembali mengukuhkan dirinya sebagai destinasi wisata global setelah kedatangan kapal pesiar MS. Crystal Symphony pada Rabu (15/1/2025) pagi.
Kapal berbendera Bahamas ini, dinahkodai oleh Kapten Nenad Willheim, dan membawa 214 wisatawan mancanegara dan 417 kru dari Colombo, Sri Lanka. Kapal tersebut bersandar di Dermaga CT3 BPKS, Sabang.
Kedatangan MS. Crystal Symphony ini menjadi momentum penting dalam memperkenalkan Sabang lebih luas di panggung pariwisata internasional.
Para wisatawan yang menumpang kapal tersebut memanfaatkan waktu mereka untuk menjelajahi keindahan Pulau Weh, dengan beberapa destinasi favorit seperti Tugu Nol Kilometer, Gua Sarang, Pantai Iboih, serta Museum Sabang yang menyimpan warisan sejarah Hindia Belanda.
Wisatawan juga mengunjungi pusat kerajinan UMKM untuk membeli berbagai produk lokal, serta menikmati kuliner khas Sabang.
Untuk memudahkan wisatawan, berbagai fasilitas penunjang telah disediakan, seperti layanan agen perjalanan, transportasi sewaan, serta becak lokal. Ini memungkinkan para pengunjung untuk mengeksplorasi Kota Sabang dengan lebih nyaman dan maksimal.
Kehadiran MS. Crystal Symphony disambut meriah di Dermaga CT3 BPKS. Acara penyambutan tersebut dihadiri oleh Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS), Iskandar Zulkarnaen, Pj Wali Kota Sabang, Andri Nourman, serta sejumlah anggota Forkopimda Sabang dan unsur Kedeputian Komersial BPKS.
Prosesi penyambutan ini juga diwarnai dengan berbagai atraksi budaya dan menjadi sarana promosi penting bagi pariwisata Sabang di mata dunia.
Kepala BPKS, Iskandar Zulkarnaen mengatakan, selain memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para wisatawan, kedatangan kapal pesiar ini juga berdampak positif terhadap perekonomian lokal.
"Aktivitas belanja wisatawan, seperti membeli souvenir dan menikmati kuliner khas setempat, memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan pelaku usaha lokal," kata Iskandar.
Iskandar mengatakan, dengan adanya kunjungan MS. Crystal Symphony, Sabang diharapkan dapat terus menarik lebih banyak wisatawan mancanegara, menjadikannya salah satu destinasi unggulan di Indonesia.
"Dengan kedatangan kapal pesiar awal 2025, Sabang diharapkan semakin populer sebagai destinasi wisata pilihan, menarik lebih banyak kunjungan wisatawan mancanegara di masa depan," pungkasnya. [*]