DIALEKSIS.COM| Takengon- Kapolres Aceh Tengah AKBP Dody Indra Eka Putra mengingatkan anggotanya untuk netral dan tidak memihak dalam pengamanan pemilihan reje (kepala kampung) yang dilakukan serentak se Kabupaten Aceh Tengah.

“Ingat ikuti prosedur, jangan memihak dan jangan mau dimanfaatkan oleh pihak tertentu, karena tugas kita mengamankan demi sukesnya pemilihan reje di Aceh Tengah,” sebut Kapolres ketika dilangsungkan ucapara apel siaga Pilkades, Selasa (12/08/2023) di Mapolres setempat.

Dodi menekankan kepada anggotanya yang melakukan pengamanan terhadap 82 desa yang melakukan pemilihan kepala kampung, untuk melakukan tugas dengan baik, mengamankan pelaksanaan Pilkades hingga sukses.

“Saya ingatkan jangan ada anggota pengamanan yang masuk ke TPS, namun tugasnya mengamankan area pemilihan. Dalam melaksanakan tugas harus focus, tidak meninggalkan area pemilihan sebelum semuanya selesai,” pinta Kapolres.

“Tidak ada anggota yang membawa senjata api atau sangkur ketika melakukan pengamanan TPS pemilihan reje, serta sejumlah ketentuan lainya harus dipatuhi demi keamanan dan kenyamanan serta suksesnya pemlihan,” pintanya.

Dijelaskan Kapolres, setiap TPS pemilihan reje panitia meminta dua personil Polres untuk pengamanan. Namun jumlah itu bisa saja bertambah tergantung permintaan panitia pemilihan, pada prinsipnya kita siap mengamankan.

“Sebelum selesai tugas, apapun alasanya jangan meninggalkan area TPS. Misalnya ada yang mengajak minum kopi, atau duduk santai di satu tempat, itu tidak boleh, karena tugas kita mengamankan area TPS,” sebutnya.

“Lakukanlah tugas dengan baik, dan tidak membuat masalah,” pinta Kapolres,” jangan mencampuri apapun urusan panitia, namun jalankan tugas dengan baik memberikan pengamanan, agar terciptanya kenyamanan demi sukesnya pemilihan reje.”

Aceh Tengah akan melakukan pemilihan reje serentak pada 14 September 2023 ini. Ada 82 kepala desa yang akan dipilih masyarakat. Untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan reje, panitia meminta dua personil Polres untuk pengamanan.

“Semoga pemilihan berlangsung sukses dan nyaman, siapapun yang dipilih rakyat itulah hasil sebuah demokrasi, kita hanya mengamankan,” pintanya.