kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Kejati Aceh Lakukan Penyelidikan Dugaan Korupsi Tower Manggrove Kota Langsa

Kejati Aceh Lakukan Penyelidikan Dugaan Korupsi Tower Manggrove Kota Langsa

Sabtu, 23 Juli 2022 09:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

[Foto: For Dialeksis]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kejaksaan Tinggi Aceh mulai melakukan penyelidikan dugaan korupsi pembangunan Tower Manggrove Forest Park di Kota Langsa.

Menariknya, kasus ini mulai mencuat ketika Tower Manggrove Forest Park atau Tower Manggrove Langsa ini usai diresmikan oleh Menparekraf Sandiaga Uno pada Jumat 15 April 2022.

Hal tersebut disampaikan oleh Kejati Aceh Bambang Bachtiar ketika Konfers Kejati Aceh yang digelar pada Jumat (27/7/2022).

Dirinya mengatakan bahwa dugaan kasus Tower Manggrove Langsa masih dalam tahap penyelidikan.

Sementara itu, Apidsus Kejati Aceh, Raharjo Yusuf Wibisono menjelaskan, kasus tersebut ditangani pihaknya setelah menerima pengaduan masyarakat atas laporan secara umum dimana pembangunan tidak sesuai dengan kontrak.

Hal itu diketahui oleh pihaknya usai menerima laporan dari masyarakat. “Kita telaah dan baru kita terbitkan dan berproses. Dalam waktu yang tidak lama, kita panggil pihak-pihak terkait,” sebutnya.

Namun pihaknya sejauh ini belum bisa menyampaikan detail indikasi korupsinya, dikarenakan belum memintai keterangan dari para pihak terkait. Ini dikarenakan hal yang dilaporkan masyarakat adalah dugaan penyimpangan secara umum.

Sekedar informasi, Menari yang menjulang tinggi ditengah Hutan Manggrove Kota langsa ini diresmikan oleh Sandiaga Uno pada Jumat 15 April 2022. Memiliki ketinggian 45 Meter dengan 7 tingkatan, bangunan yang dikenal dengan Tower Manggrove ini dibangun secara bertahap dibangun dinatara hutan bakau yang memiliki luas lebih kurang 8.000 Hektare.

Walaupun bangunan ini merupakan ide brilian dari Walikota Langsa, Usman Abdullah atau akrab disapa Toke Suum oleh warganya, pengelolaan hutan Manggrove ini dan bahkan harga masuk ke dalam Tower Manggrove ini terbilang cukup mahal bagi warga lokal.

Adapun harga tiket berdasarkan liTbank dan kunjungan ke lokasi oleh Dialeksis.com, untuk harga tiket parker kendaraan sepeda motor roda dua Rp 2000,- dan kendaraan roda empat Rp 5.000,-

Tiket masuk hari biasa Rp 5.000,- dan Sabtu Minggu atau hari besar Rp 10.000,-. Namun lamabat laun untuk menikmati panorama Tower Manggrove ini, jika ingin masuk maka harus membayar tiket lagi seharga Rp 20.000,-.

Harga tiket untuk masuk kedalam tower banyak mendapatkan keluhan dari masyarakat lokal, bahkan lambat laun baru-baru ini juga sering sekali terjadi pungli dilokasi wisata. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda