kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Khawatir Sampah Membludak, Pemudik Diminta Jaga Kebersihan

Khawatir Sampah Membludak, Pemudik Diminta Jaga Kebersihan

Kamis, 20 April 2023 23:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

Dosen Perencanaan Wilayah dan Kota di Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (USK), Sylvia Agustina. [Foto: for Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Setiap tahun menjelang Hari Raya Idul Fitri, puluhan hingga ratusan ribu pemudik melalui lintas Seulawah. Lingkungan di sepanjang jalan sering kali harus menerima sampah dari pemudik. Kawasan istirahat dan mesjid di sepanjang lintasan juga menerima sampah yang jauh di atas hari biasa.

Dosen Perencanaan Wilayah dan Kota di Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (USK), Sylvia Agustina mengatakan, sudah saatnya pemudik tahun ini lebih peduli terhadap kebersihan di sepanjang perjalanan.

Menurutnya, persoalan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Tetapi pemerintah bisa melakukan beberapa hal untuk mengatasi sampah arus mudik.

"Yaitu mewajibkan pengelola jasa transportasi umum untuk menyediakan tempat sampah dalam kendaraan dan menyampaikan secara tertulis (dalam tiket) dan lisan sebelum berangkat untuk menjaga kebersihan dalam perjalanan," ujarnya kepada Dialeksis.com, Kamis (20/4/2023).

Selanjutnya, kata dia, pemerintah melakukan kampanye kebersihan bersamaan dengan kampanye keselamatan lalu lintas.

Di samping itu juga, pemerintah perlu menghimbau tempat makan, toko, SPBU dan tempat ibadah sepanjang perjalanan untuk melakukan upaya ekstra terkait kebersihan selama periode padat.

Untuk memaksimalkan upaya tersebut, kata Sylvia, dalam kampanye kreatif perlu melibatkan figur yang dikenal masyarakat, seperti pejabat, pegiat sosmed, dan influencer/selebgram.

"Selain itu, penting juga berkolaborasi dengan pemangku kepentingan di Seulawah, contoh SPN, bisnis dan sebagainya," sebutnya.

Inisiator Museum Digital Seulawah itu menyampaikan 4 himbauan terkait Mudik Bersih Lintas Seulawah.

1. Makan secukupnya dan habiskan tanpa sisa.

2. Kurangi sampah plastik dengan membawa botol minum sendiri.

3. Sediakan tempat sampah di kendaraan anda dan buanglah sampah pada tempatnya.

4. Jangan memberi makan satwa liar.

Menurutnya, masalah sampah ini bukan hanya di lintas Seulawah saja, tetapi juga di tempat wisata pasca lebaran.

"Museum Digital kebetulan saja wilayah kerjanya di Seulawah, makanya judulnya Mudik Bersih Lintas Seulawah. Semoga berdampak baik bukan hanya untuk kawasan Seulawah tetapi dimana saja di seluruh Aceh," jelasnya. [nor]

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda