Komentar BFLF Tentang Oknum Dokter RSUZA yang Diduga Sembunyikan Anak
Font: Ukuran: - +
Reporter : Agam K
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh – Salah seorang oknum dokter yang bertugas di Rumah Sakit Zainoel Abidin, Banda Aceh Aceh, dilaporkan ke pihak kepolisian karena diduga telah menyembunyikan anak di bawah umur.
Direktur Yayasan Blood for Life Foundation (BFLF) Indonesia, Michael Oktaviano mengatakan, awalnya orang tua anak tersebut tinggal di rumah singgah miliknya dan kala itu orang tua anak tersebut korban KDRT, serta mengalami sakit jantung.
“Kala itu ibu anak tersebut sedang hamil dan saat menjelang proses melahirkan kondisinya sudah gawat, bahkan harus masuk ruang ICU. Setelah didampingin dan bayinya lahir sekitar 800 gram, kondisinya sangat kecil,” ujar Michael kepada dialeksis.com, Sabtu (29/5/2021).
Michael menambahkan, kemudian bayi tersebut dibawa ke Rumah Sakit Ibu dan Anak, serta dirinya merupakan sebagai penjamin. Sehingga diasuh dengan baik, semua pengobatan semuanya itu ditangani oleh dokter tersebut.
Namun ketika ibu korban dirujuk ke Jakarta untuk melakukan pengobatan jantung, dirinya tidak mengetahui bagaimana prosesnya mengapa sampai anak tersebut bisa berada di dokter itu. Dirinya menilai awalnya baik, dalam perjalanannya anak tersebut dipersulit untuk bertemu dengan ibunya.
“Kita BFLF tidak ikut campur soal itu, bahkan saat ibu anak itu dirawat kami yang jaga. Masalah ini bahkan sudah dilakukan pertemuan di Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Aceh,” tutur Michael.