kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Korban Banjir di Aceh Utara Terima Bantuan Sembako Dari PGE

Korban Banjir di Aceh Utara Terima Bantuan Sembako Dari PGE

Jum`at, 08 September 2023 19:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Rizkita Gita

Penyerahan bantuan sembako untuk korban banjir di Aceh Utara. [Foto: dok BPMA]


DIALEKSIS.COM | Aceh Utara - PT Pema Global Energi (PGE) bersama Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), salurkan bantuan masa panik kepada korban banjir di posko pengungsian di Kabupaten Aceh Utara.

Bantuan yang diberikan berupa, sejumlah beras, mie instan, telur, air mineral, dan minyak goreng. Logistik tersebut langsung diterima oleh masyarakat yang ada di posko maupun yang mendirikan dapur umum di desa- desa.

“Jadi kita langsung antar ke posko pengungsian. Ada lima kecamatan kita datangi yaitu Kecamatan Nibong, Tanah Luas, Syamtalira Aron, Matangkuli dan Pirak Timur,” kata External Relation Manager PGE, Bustami Syarbini, kepada Dialeksis.com Jumat (8/9/2023).

Pihaknya berharap, agar bantuan masa panik itu dapat meringankan beban masyarakat tetangga perusahaan yang terdampak banjir dan dapat menjaga hubungan baik dan persaudaraan antara perusahaan dengan masyarakat yang sudah terjalin dengan sangat baik selama ini.

“Bantuan ini merupakan bukti kepedulian PGE terhadap masyarakat, bantuan masa panik ini kita serahkan di saat masyarakat sangat membutuhkan bantuan konsumsi karena terpaksa harus mengungsi karena rumahnya terendam banjir,” ujar Bustami.

Sementara itu, Kabid Kedaruratan BPBD Aceh Utara, Saiful mengatakan, kondisi banjir saat dini di wilayah tersebut sudah mulai surut, sementara pengungsi sudah kembali ke rumah masing- masing untuk membersihkan rumah mereka.

“Alhamdulillah sudah surut. Laporan sementara warga sudah kembali kerumah masing- masing. Meski demikian kami menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dengan banjir susulan,” pungkasnya.

Seperti diketahui sebelumnya, akibat banjir melanda Aceh Utara, sebanyak 63 desa dengan total 3.624 kepala keluarga terendam banjir dalam tiga hari terakhir.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda