Kuliner Seafood Sudah Menjadi Icon di Aceh
Font: Ukuran: - +
Reporter : fatur
Kuliner Seafood [Dok. Dialeksis.com]
DIALEKSIS.COM | Langsa - Kuliner Indonesia semakin maju dengan banyaknya inovasi, salah satunya seafood Bakar. Pelaku usaha Seafood Bakar Zuanda Syahputra mengatakan kepada Dialeksis.com, Rabu(09/06/2021).
“Kuliner seafood bakar-bakar itu memang tidak asing lagi, biasa yang kita tahu itu ikan dan ayam saja, nah disini saya melihat salah satu peluang besar di dunia kuliner seafood, “ ujarnya
Ia menambahkan, Seafood bakar dalam arti kata bukan ikan, tapi seperti cumi-cumi, kepiting, kerang, udang dan lainnya. Di Aceh mungkin sudah ada tapi dikota langsa belum ada.
“Awal mula itu memang respon masyarakat melihatnya aneh, cumi kok dibakar. Kepiting kok dibakar, namun disitu saya melihat banyak sekali kontradiksinya, jadi saya kenalkan dengan cita rasa yang khas, sehingga masyarakat walau melihatnya aneh namun disitu menjadi suatu keunikannya, “ tukasnya
Dirinya mengatakan, 2 tahun saya geluti usaha kuliner ini masyarakat pun mulai melakukan usaha yang sama dengan versinya masing, tentu saja ini membuat saya harus terus berinovasi dari segi khas dan rasa. Kuliner seperti ini memang salah satu solusi saat ini, pandemi yang ada sedang kita rasakan saat ini membuat masyarakat terus berevolusi dan membenah diri agar tetap bisa survive.
“Untuk dikota langsa kuliner itu adalah salah satu ikonnya, jika berbicara jatuh menjatuhkan sampai saat ini saya belum mendengar, jika berbicara kecurangan saya yakin tidak ada. Insyaallah kota langsa aman, “ tutupnya kepada dialeksis.