kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Lewat QRIS, BMA Galang Zakat dan Infak Rp72 Juta Hingga Juli 2023

Lewat QRIS, BMA Galang Zakat dan Infak Rp72 Juta Hingga Juli 2023

Senin, 31 Juli 2023 16:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Aceh - Di era digital ini, Baitul Mal aceh (BMA) juga melakukan strategi penggalangan dana zakat dan infak dengan memanfaatkan teknologi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang telah diperkenalkan sejak tahun 2022. 

Dari Januari hingga Juli 2023, BMA telah berhasil mengumpulkan Rp 55,4 juta zakat dan Rp 16,7 juta infak melalui QRIS. Hasil ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin akrab dengan QRIS dan semakin sadar akan pentingnya menunaikan zakat dan infak.

"Kami senang dengan hasil penggalangan dana zakat dan infak melalui QRIS ini. Ini menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat kepada BMA sudah meningkat," ujar Dr. Abdul Rani Usman, Anggota Badan BMA yang membidangi pengumpulan, dikutip Senin (31/7/2023).

Senada dengan itu, Kepala Bidang Pengumpulan Sekretariat BMA, Arif Arham, menjelaskan bahwa kampanye zakat dan infak tidak saja menjelaskan tentang kewajiban dan manfaatnya, tapi juga cara melakukan setoran ke BMA.

"QRIS menjadi alat baru bagi kami dalam menggalang dana masyarakat, baik zakat maupun infak," kata Arif Arham. "Tidak ada biaya transfer dari bank manapun saat menyetorkan zakat atau menyumbang infak melalui QRIS."

Arif Arham menambahkan bahwa BMA berupaya meningkatkan penerimaan zakat dan infak di luar Aparatur Sipil Negara (ASN) yang selama ini sudah secara otomatis dipotong dari penghasilan mereka. Untuk itu, BMA terus melakukan sosialisasi dan edukasi tentang zakat dan infak kepada masyarakat, termasuk melalui penggunaan QRIS.

Cara menunaikan zakat dan infak melalui QRIS sangat mudah. Cukup scan QR code QRIS, isikan nominal zakat atau infak, dan kirim. Ini dapat dilakukan melalui aplikasi mobile banking seperti Action Bank Aceh, BSI, BCA, dsb. Bisa juga melalui dompet elektronik seperti Gopay, LinkAja, OVO, dan lainnya. [BMA]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda