kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Libur Sekolah, Pedagang Oleh-oleh di Banda Aceh Raup Omset hingga Rp14 Juta Per Hari

Libur Sekolah, Pedagang Oleh-oleh di Banda Aceh Raup Omset hingga Rp14 Juta Per Hari

Selasa, 02 Juli 2024 13:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Alfi Nora
Pembeli sedang memilih penganan oleh-oleh di Pasar Aceh Banda Aceh. [Foto: Nora]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pedagang oleh-oleh di Pasar Aceh, Kota Banda Aceh tengah gembira karena omset penjualannya mencapai Rp 10 hingga 14 juta per hari.

Laili, salah seorang pedagang oleh-oleh khas Aceh itu mengatakan, penjualannya meningkat drastis karena sedang musim libur sekolah

“Jadi banyak wisatawan yang datang ke Aceh, otomatis mereka banyak juga membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang,” ucap Laili saat diwawancarai Dialeksis.com, Selasa (2/7/2024). 

Laili menjual beragam oleh-oleh khas Aceh, mulai dari kopi, kue kering, cemilan, dan makanan lainnya. 

“Paling banyak yang beli itu wisatawan dari Medan, Jakarta, dan Malaysia,” sebutnya. 

Sementara itu, kata Laili, pada saat hari biasanya di luar musim, daya beli masyarakat kurang dan jarang didatangi wisatawan. 

Untuk diketahui, toko oleh-oleh di area Pasar Aceh buka mulai jam 08:00 - 21:00 WIB. 

Menurut Okta, warga asal Jakarta yang sedang menjalani perjalanan dinas di Banda Aceh mengaku senang berbelanja oleh-oleh di Pasar Aceh.

“Oleh-olehnya banyak pilihan dan ada kemasan kecil juga, terpenting harganya juga sangat-sangat menghemat dompet,” katanya.

Okta mengatakan, dirinya paling banyak membeli kopi, karena Aceh terkenal dengan kopi Gayo yang sudah mendunia. [nor]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda