Senin, 21 April 2025
Beranda / Berita / Aceh / M. Nasir Terpilih secara Aklamasi sebagai Ketua KAGAMA Aceh Periode 2025 - 2030

M. Nasir Terpilih secara Aklamasi sebagai Ketua KAGAMA Aceh Periode 2025 - 2030

Minggu, 20 April 2025 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Arn

Pasca penetapan dan pengukuhan M. Nasir, S.IP, MPA, sebagai Ketua KAGAMA Aceh periode 2025 - 2030.  Foto: Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pengurus Daerah Aceh Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) resmi mengukuhkan M. Nasir, S.IP, MPA, sebagai Ketua KAGAMA Aceh periode 2025 - 2030 melalui mekanisme aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) yang digelar di Hotel Hermes, Banda Aceh, Minggu (20/4/2025). Dituangkan dalam Surat Keputusan Musda Kagama Aceh Nomor: 005/MUSDA/ KAGAMA - ACEH/IV/2025.

Sosok yang kini menjabat Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah (Plt. Sekda) Aceh ini diharapkan membawa organisasi alumni UGM tersebut semakin dekat dengan kebutuhan rakyat dan berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah.

Musda KAGAMA Aceh dihadiri 120 peserta dari beragam latar belakang, termasuk perwakilan institusi pemerintah, swasta, akademisi, dan aktivis masyarakat. Acara ini tidak hanya menjadi momentum regenerasi kepengurusan, tetapi juga ruang sinergi untuk menyusun program strategis berbasis kolaborasi.

“Keberagaman peserta menunjukkan semangat KAGAMA Aceh sebagai organisasi yang inklusif dan berkomitmen menjawab tantangan daerah,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Fathurrahmi, S.Si., M.Si.

Dalam pidato pertamanya usai dikukuhkan, M. Nasir menegaskan bahwa KAGAMA harus menjadi jembatan antara intelektualitas dan realitas sosial.

“Alumni UGM wajib menyatu dengan rakyat. Hati dan pikiran kita harus berpihak pada masyarakat bawah. Di situlah esensi KAGAMA hadir,” tegasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya peran alumni dalam mendorong pembangunan Aceh melalui program yang konkret, seperti peningkatan kapasitas SDM, penguatan ekonomi kerakyatan, dan advokasi kebijakan publik berbasis data.

M. Nasir mengapresiasi capaian kepengurusan KAGAMA Aceh periode 2019 - 2024, terutama dalam menyelenggarakan pelatihan kepemimpinan dan bakti sosial. Untuk periode mendatang, ia menekankan dua agenda prioritas: mempercepat pembentukan pengurus cabang (pengcab) di 23 kabupaten/kota se - Aceh dan menyelenggarakan rapat kerja guna mematangkan program.

“Dengan jejaring yang kuat hingga level daerah, KAGAMA bisa lebih responsif terhadap masalah lokal. Ini membutuhkan soliditas dan komitmen seluruh pengurus,” ujarnya.

Sebagai Plt. Sekda Aceh, M. Nasir berjanji memanfaatkan pengalaman birokrasinya untuk memperkuat kemitraan antara KAGAMA Aceh dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait.

“Sinergi dengan pemda dan pihak lain akan menjadi katalisator percepatan pembangunan. Misalnya, melalui program beasiswa bagi pemuda kurang mampu atau pendampingan UMKM berbasis teknologi,” paparnya.

Di akhir sambutan, M. Nasir menyampaikan ribuan terima kasih kepada seluruh anggota KAGAMA Aceh atas kepercayaan yang diberikan.

“Amanah ini adalah tanggung jawab besar. Saya akan bekerja keras, mengedepankan musyawarah, dan mendengar aspirasi anggota agar KAGAMA Aceh menjadi organisasi yang progresif dan membumi,” tandasnya.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
dinsos
inspektorat
koperasi
disbudpar