kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / M. Rizal Falevi: Ekonomi Masyarakat Semakin Terpuruk, Pemerintah Aceh Segera Cabut Jam Malam

M. Rizal Falevi: Ekonomi Masyarakat Semakin Terpuruk, Pemerintah Aceh Segera Cabut Jam Malam

Jum`at, 03 April 2020 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Ketua Komisi V DPRA M. Rizal Falevi 


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Komisi V DPRA M. Rizal Falevi menilai pemberlakukan jam malam bukan solusi memutuskan mata rantai wabah virus corona di Aceh, malah aturan itu semakin menyusahkan masyarakat.

M. Rizal Falevi mengaku banyak menerima pengaduan masyarakat terkait pemberlakuan jam malam, aturan ini membuat masyarakat semakin sulit mencari nafkah.

“Kebanyakan masyarakat menginginkan kebijakan tersebut harus segera dihentikan karena tidak gunanya, ekonomi masyarakat semakin terpuruk. Konflik sudah berlalu dan virus itu bukannya makhluk malam yang harus dijaga, jadi buatlah kebijakan yang tepat bukan asal ada perintah saja,” kata M. Rizal Falevi kepada Dialeksis.com, Jumat (3/4/2020). 

“Pemerintah Aceh harus bersikap tegas segera menutup jalur masuk ke Aceh, baik darat, laut maupun udara yang sejauh ini telah diindikasikan sebagai faktor dominan masuknya wabah virus corona ke Aceh,” kata mantan aktivis mahasiwa ini.

Politisi PNA ini mengingatkan Pemerintah agar segera mempersiapkan tempat karantina untuk pasien dalam pengawasa (PDP) dan pasie positif corona sambil menunggu hasil uji swab corona sesuai standar anjuran WHO. Selain itu kata M. Rizal Falevi meningkatkan ketersediaan Alat Pelindung Diri (ADP) untuk rumah sakit dan bagi petugas medis yang menjadi garda terdepan dalam penanganan pasien corona.

“ADP yang perlu dipersiapkan, bukan malah menyiapkan kuburan massal untuk pasien corona,” ujar M. Rizal Falevi.

Lebih lanjut M. Rizal Falevi mengatakan Pemerintah Aceh harus punya skema yang datail dan strategis untuk mengatasi wabah virus berbahaya tersebut, serta harus melibatkan melibatkan semua stakeholder terkait.(ZU)

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda