DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Mantan tokoh pejuang Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Dr. Husaini M. Hasan, kembali meluncurkan buku terbaru berjudul "Basa Atjeh Dalam Tulisan (Dalam Huruf Latin Ejaan Husaini)". 

Buku setebal 85 halaman ini membahas sejarah singkat huruf dan ejaan di Nusantara Raya, dan Sumatera, serta cara menulis Bahasa Aceh menggunakan alfabet Latin ejaan Husaini. Selain itu, buku ini juga mengulas hubungan Bahasa Aceh dengan Bahasa Melayu.

Dengan harga jual Rp 60.000, buku ini dapat dipesan melalui kontak yang tertera di nomor 0815-8675-2102. 

Dalam buku ini, Dr. Husaini menegaskan pentingnya bahasa Aceh sebagai identitas budaya Bangsa Aceh. "Basa Atjèh adalah bahasa kita, Bangsa Aceh, yang telah ditakdirkan Allah tinggal di ujung paling barat Pulau Sumatera. Kita adalah penduduk asli Aceh sejak berabad-abad," tulis Dr. Husaini dalam bukunya.

Dr. Husaini mengungkapkan kekhawatirannya terhadap keberlangsungan Bahasa Aceh yang semakin terancam punah. Oleh karena itu, ia mengajak generasi sekarang dan masa depan untuk aktif menggunakan Bahasa Aceh dalam kehidupan sehari-hari, terutama di lingkungan keluarga. 

Ia juga meminta agar Bahasa Aceh diajarkan di sekolah-sekolah dasar hingga tingkat menengah, bahkan hingga sekolah menengah atas (SMA). Selain itu, Dr. Husaini mendorong Dewan Rakyat untuk menghidupkan kembali penggunaan Bahasa Aceh di berbagai sektor, seperti di pondok pesantren, kantor pemerintahan, serta di media massa, termasuk di televisi dan radio, dengan mengaktifkan kegiatan berbalas pantun dalam Bahasa Aceh.

Sebelumnya, Dr. Husaini telah menulis beberapa buku, di antaranya "Dari Rimba Aceh ke Stockholm" yang terbit dalam dua edisi, serta "Basa Atjèh Dalam Tulisan - Handbook Bahasa Aceh" yang juga menggunakan tulisan rumi ejaan Husaini.

Dengan peluncuran buku ini, Dr. Husaini berharap dapat lebih mengangkat dan melestarikan Bahasa Aceh, sekaligus menambah wawasan pembaca tentang pentingnya bahasa ibu dalam menjaga warisan budaya.