Masyarakat Mengeluh, Ketua DPRK Aceh Timur Berang
Font: Ukuran: - +
Reporter : Khaidir
Foto: Ketua DPRK Aceh Timur, Fattah Fikri.
DIALEKSIS.COM | Aceh Timur - Pelaksanaan proyek jalan multiyer segmen 1 Peureulak - Penarun progresnya sangat lambat. Masyarakat saban hari mengeluh dengan proses pengerjaan yang lambat dan abai terhadap keselamatan para pengguna jalan.
Sudah banyak korban mobil terbalik akibat prores pengerjaan proyek ini. Pada (Rabu 16/2/2022) malam, sebuag mobil truk yang bermuatan kelapa sawit kembali menjadi korban di desa Tempeun Kecamatan Peureulak Barat.
Hal ini diduga karena penggalian pinggir aspal Lama dilakukan tanpa langsung diikuti dengan penimbunan. Jeda dari proses penimbunan dan penggalian membuat masyarakat menjadi korban. Belum lagi rambu rambu penanda pengerjaan jalan belum terpasang sesuai dengan standar.
menyikapi keluhan masyarakat, Ketua DPRK Aceh Timur, Fattah Fikri sangat berang dengan keadaan seperti ini.
"Kita semua ingin jalan itu cepat selesai dan pihak rekanan jangan abai terhadap keselamatan masyarakat yang melintas," kata Fattah Fikri saat dihubungi Dialeksis.com, Kamis (17/2/2022).
Pria yang akrab disapa Bang Tata itu mengatakan telah menghubungi PPTK dan juga pengawas lapangan serta memperingatkan rekanan agar memperhatikan keselamatan masyarakat.
"Pengawas mengatakan ada pipa yang menggangu pekerjaan sehingga menyulitkan pekerjaan di sana. Saya tidak mahu tahu, jalan harus selesai sesuai jadwal, masyarakat harus selamat, Bek bak peng manteng kapike laen tan na kaperumen (Jangan uang aja yang diutamakan yang lain terabaikan)," pangkas Fattah Fikri yang juga mantan kombatan GAM Wilayah Peureulak. [Khaidir]