Rektor Universitas Malikusaleh, Prof Dr Herman Fithra

DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Sebanyak 191 mahasiswa Malikussaleh lulus program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) di sejumlah lembaga. 

Program MSIB sendiri bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam lingkungan kerja, sehingga mereka dapat mengembangkan keterampilan dan wawasan profesional yang diperlukan untuk bersaing di dunia kerja. 

Kali ini jumlah mahasiswa magang meningkatkan signifikan dibandingkan angkatan sebelumnya.

Rektor Universitas Malikusaleh, Prof Dr Herman Fithra, Asean Eng menjelaskan, ada beberapa faktor pendukung yang menyebabkan penambahan lulusnya mahasiswa di program MSIB.

Antara lain meningkatnya kualitas mahasiswa dan adanya peningkatan kerja sama Unimal dengan berbagai lembaga. 

"Banyak aspek positif dari hasil evaluasi program MSIB angkatan sebelumnya.

Jadi, setiap angkatan jumlahnya terus bertambah," ungkap Herman yang didampingi Koordinator Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Unimal, Prof Dr M. Sayuti, Minggu (26/2/2023).

Dalam MSIB Angkatan 3, jumlah mahasiswa Universitas Malikussaleh yang lulus program MSIB adalah 171 mahasiswa. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 102 mahasiswa lulus program studi independen bersertifikat, dan 69 lulus magang di berbagai perusahaan.

Sedangkan dalam MSIB Angakatan 4, terdapat 111 mahasiswa yang lulus magang dan 80 mahasiswa lulus dalam program studi independen bersertifikat.

Prof Sayuti selaku Koordinator MBKM Universitas Malikussaleh menambahkan, ke-191 mahasiswa yang lulus tersebut sudah memenuhi persyaratan administrasi dan tahapan proses seleksi. 

"Jumlah mitra untuk program magang 30 perusahaan dan melibatkan 20 prodi. Sedangkan mitra perusahaan untuk program studi independen 33 perusahaan dengan jumlah prodi yang sebanyak 12 prodi," rinci Sayuti.

Menurutnya, program MSIB memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk merasakan situasi dunia kerja yang sesungguhnya, selain memperluas jaringan dengan dunia industri. 

Pelaksanaan program MSIB juga menjadi ukuran pencapaian indikator kinerja utama, yakni belajar di luar kampus dan mencari pengalaman di dunia industri

"Diharapkan, mahasiswa yang lulus bisa memanfaatkan program magang sebaik mungkin," ujar dosen Fakultas Teknik tersebut