kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Mentan Amran Sebut Bantuan Peningkatan Pertanian untuk Aceh Rp176 Miliar

Mentan Amran Sebut Bantuan Peningkatan Pertanian untuk Aceh Rp176 Miliar

Rabu, 07 Februari 2024 10:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Sekdakab Aceh Besar, Drs Sulaimi MSi bersama Menteri Pertanian RI, Dr. Ir. H Andi Amran Sulaiman didampingi Pangdam IM Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya menanam bibit jagung di lahan Demplot Yonif 112/DJ di Gampong Deunong, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Selasa (6/2/2024). [Foto: Media Center AB]


DIALEKSIS.COM | Jantho - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Drs Sulaimi MSi menyambut kedatangan Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P, Selasa (06/02/2024). 

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, jagung adalah komoditas tanaman pangan yang sangat strategis dan berpotensi meningkatkan kesejahteraan petani. Selain pangsa pasar yang sangat terbuka, dengan budidaya yang cukup mudah, saat ini harga jagung sangat stabil bahkan cenderung tinggi. 

"Kami sangat bangga, karena apa yang telah dilakukan oleh Pangdam IM beserta jajarannya ini, telah sangat membantu dan mendukung program ketahanan pangan nasional, karena ketahanan pangan juga berarti Ketahanan Nasional," katanya. 

Ia menyebutkan, ketahanan pangan indentik dengan ketahanan negara. Karena kalau krisis pangan, tidak ada satupun manusia di bumi ini yang mampu bertahan selama tiga hari apabila dia tidak makan. 

"Oleh karena itu, apabila ingin memperkuat negara Pemerintah harus memperhatikan sektor pertanian," sebutnya. 

Andi Amran Sulaiman, menjelaskan, yang sebenarnya para petani itu sangat sederhana, berikan mereka ruang untuk untung produksi, ruang untuk produksi dan permudahkan bagi petani untuk mendapatkan pupuk. 

"Karena kalau mempersulit petani sama halnya mempersulit negara," jelasnya.

Kemudian, ia mengungkapkan, Kementerian Pertanian sudah memberikan bantuan untuk peningkatan pertanian di Provinsi Aceh sebesar kurang lebih Rp176 miliar dan bibit jagung 60 ribu hektare. 

"Tetapi, kalau ini mampu ditanam dengan waktu cepat, kami dari Kementan akan kembali menambahkan 40 ribu hektare, sekarang hanya 60 ribu hektar yang kita bantu untuk masyarakat petani di Aceh," ucapnya.

Sementara itu, Pj Bupati dalam hal ini diwakili Sekda Aceh Besar Sulaimi menyampaikan berterimakasih kepada Kementerian Pertanian yang telah memberikan untuk bantuan DAK tahun 2024 sebesar Rp 10.130.000.000,- kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Besar. 

"Terima kasih Pak Menteri Pertanian, telah memberikan perhatian besar pada sektor pertanian di daerahnya Kabupaten Aceh Besar," katanya. 

Selain itu, bantuan Kementan khususnya DAK untuk meningkatkan sarana prasarana pertanian, sehingga mampu memudahkan petani dalam meningkatkan produksi. Terlebih Kabupaten Aceh Besar memiliki potensi padi yang luar biasa serta akses distribusi pangan yang luas untuk kebutuhan masyarakat Aceh saat ini. 

"Tentunya ini menjadikan satu hal untuk mewujudkan ketahanan pangan serta peningkatan sarana prasarana pertanian di Kabupaten Aceh Besar," pungkasnya. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

Berita Terkait
    riset-JSI
    Komentar Anda