DIALEKSIS.COM | Bireuen - Meski bulan suci Ramadhan baru memasuki hari ke 3, tak menyurutkan semangat para Nelayan di Pantai Laut Jangka Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen untuk mencari rezeki dengan cara menarik Pukat.

Pantaun Dialeksis.com, Hari Sabtu (25/3/2023), terlihat sejumlah nelayan sedang menjaring ikan dengan menarik Pukat. Abdullah (49) salah seorang nelayan mengatakan Tarik Pukat ini merupakan rutinitas yang dilakukan oleh nelayan disini untuk mencari rezeki untuk mencukupi kebutuhan hidup.

"Meski Puasa kami tak libur, Paling libur cuma puasa hari pertama, seterusnya berjalan seperti biasa,"kata Abdullah didampingi sejumlah nelayan lainnya, kepada Dialeksis.com. Adapun jenis ikan yang didapatkan biasa campuran atau berbagai jenis.

"Ikan yang kami dapat campuran,ada ikan teri, ikan kuwe,Ikan tongkol. Karena jaring pukat ini sebagai perangkat yang kita pasang dilaut, kemudian kita menarik ke darat. Jadi Ikan yang masuk ke perangkat berbagai jenis ikan,"ungkap Abdullah lagi.

Hal yang sama juga dikatakan Saifuddin, ia mengatakan, Ikan hasil tarik pukat ini selanjutnya di jual kepada muge yang sudah menunggu, lalu uang hasil penjualan tersebut dibagi kepada anggota dan pemilik Jaring Pukat. "Setelah semua ikan kita jual kemudian rezeki kita bagikan sama-sama,"ujar pria akrab disapa Bang Din ini.