DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem, memantau langsung proses distribusi bantuan tanggap darurat yang tiba melalui KRI Teluk Gilimanuk-531 di Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara, Kamis (4/12/2025) tengah malam.
Mualem tiba di pelabuhan sekitar pukul 24.00 WIB. Ia naik langsung ke atas kapal milik TNI AL tersebut untuk melihat proses penurunan bantuan berupa sembako dan logistik lainnya ke truk pengangkut. Gubernur Aceh itu berada di lokasi hingga pukul 04.00 WIB, menjelang Subuh, untuk memastikan seluruh bantuan terdistribusi dengan baik.
Komandan KRI Teluk Gilimanuk-531, Letkol Laut (P) Erwin Dwi Febrianto, mengatakan kapal tersebut membawa total 120 ton bantuan bagi masyarakat Aceh yang terdampak banjir dan longsor.
“Bantuan yang dibawa dengan KRI Teluk Gilimanuk ini sebanyak 120 ton untuk masyarakat, yang kita serahkan ke Gubernur Aceh. Kapal berangkat dari Belawan, Medan, dan tiba di sini pukul 21.15 WIB. Setelah sandar, langsung kita bongkar. Kita aksi secara cepat, dan distribusinya juga dilakukan secara cepat,” ujar Erwin.
Sementara itu, Mualem menegaskan bahwa proses pengawasan distribusi dilakukan agar bantuan benar-benar menyentuh masyarakat yang paling membutuhkan, terutama mereka yang masih terisolasi.
“Karena saya khawatir tidak tepat sasaran, maka kita melakukan ini supaya tepat sasaran kepada masyarakat yang terdampak dan betul-betul memerlukan. Kita tahu, banyak daerah pedalaman yang masih terisolasi dan belum tersentuh,” kata Mualem.
Hingga menjelang Subuh, proses distribusi terus berlangsung. Bantuan dari KRI ini dijadwalkan langsung dikirim ke sejumlah titik yang masih kesulitan akses darat akibat bencana.