Pemkab Pidie Jaya Gelar Acara MQK
Font: Ukuran: - +
Reporter : M. Rizal
DIALEKSIS.COM | Meureudu - Untuk meningkatkan ilmu dalam menguasai kitab Kuning, Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya gelar acara Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK), yang diikuti oleh perwakilan dari 17 Pesantren/Dayah yang ada di Kabupaten setempat dengan jumlah peserta sebanyak 92 orang.
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 4 hari di balai Mideun Kota Meureudu.
Pada MQK yang Ke -I ini, jenis yang diperlombakan yaitu qiraat di bidang Nahwu, bidang Tafsir, bidang Tauhid, Tasawuf, bidang Tarikh Islam dan bidang Fiqih.
Wakil Bupati Pidie Jaya, H. Said Mulyadi SE M.Si dalam sambutannya, Selasa (23/10) menyampaikan, agar peserta lomba musabaqah dapat terus meningkatkan kompetensi keilmuan khususnya dalam menguasa kitab kitab kuning sehingga kedepan ada generasi penerus yang mengambil estafet keilmuan tersebut.
"Semoga suatu saat nanti santri dapat menjadi pelopor kembalinya masa keemasan islam seperti dulu dimana pemerintahannya dapat terdiri dari orang orang yang memehami agama secara benar dan arif, karena sikap yang arif akan menjadi cerminan sekaligus teladan bagi masyarakat." Harap Said Mulyadi, atau yang akrab disapa Waled.
Lanjutnya, Pidie Jaya sangat mendukung dan akan terus melakukan kegiatan - kegiatan keagamaan karena masuk dalam program prioritas Kepemimpinan H. H. Aiyub Abbas dan H. Said Mulyadi SE M.Si.
"Peningkatan pendidikan agama menjadi prioritas di bawah kepemimpinan kami, Tertib ibadah, Meuato bak meuhareukat, Gleh ngen Sihat, Donya Akhirat Beuseujahtra, sehingga ke depan Pidie Jaya mejadi Baldatun thayyibatun warabbul Ghafur." Kata Waled.
Kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan semangat para santri karena musabaqah baca kitab kuning ini sangat jarang dilaksanakan dan kitab kuning ini merupakan kitab tanpa baris serta merupakan pendidikan pokok Dayah yang ada di Aceh.