kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Peningkatan Pembiayaan KPR Syariah di Aceh Capai Rp126,33 Miliar pada 2022

Peningkatan Pembiayaan KPR Syariah di Aceh Capai Rp126,33 Miliar pada 2022

Selasa, 28 Februari 2023 10:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Zulkarnaini

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - PT Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Aceh melaporkan bahwa sembilan Outlet Unit Usaha Syariah (UUS) di Provinsi Aceh berhasil mencatatkan pembiayaan perumahan sebesar Rp126,33 miliar pada tahun 2022. Angka tersebut naik 13,82 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai sebesar Rp108,87 miliar.

"BTN Syariah menorehkan kinerja positif sepanjang 2022, khususnya di Aceh, dan pembiayaan perumahan menjadi kontributor utama pertumbuhan aset BTN Syariah di Aceh," kata Corporate Secretary BTN Achmad Chaerul dalam keterangan yang diterima DIALEKSIS.COM, Selasa (28 Februari 2023).

Chaerul mengatakan, pemulihan ekonomi di Tanah Rencong itu menjadi salah satu faktor yang mendukung pertumbuhan bisnis BTN Syariah, selain itu juga kemitraan strategis yang dibangun dengan para pengembang juga sangat membantu dan mempercepat penyaluran pembiayaan kredit pemilikan rumah (KPR).

Chaerul menyebutkan pembiayaan KPR subsidi 2022 mencapai sebesar Rp101,72 miliar atau tumbuh 6,43 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp95,18 miliar. Sedangkan untuk KPR non subsidi mencapai sebesar Rp24,60 miliar atau tumbuh 44,35 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp13,69 miliar.

“Kami berterima kasih kepada 83 mitra pengembang yang setia bersama BTN Syariah untuk membantu masyarakat Aceh mewujudkan rumah impian mereka,” ujarnya.

Selain mencatatkan pembiayaan di sektor perumahan yang prima, dana pihak ketiga (DPK) BTN Syariah di Aceh juga tumbuh positif 24,07 persen dengan capaian Rp340,96 miliar dibanding tahun 2021 sebesar Rp258,90 miliar.

Dengan pencapaian tersebut, kata dia, maka aset BTN Syariah juga tumbuh 24,21 persen atau menjadi Rp562,09 miliar, juga lebih besar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni Rp426,04 miliar.

“Kami tetap memberikan pelayanan perbankan terbaik bagi masyarakat Aceh untuk memenuhi kebutuhan finansial mereka,” katanya.

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda