kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pertajam Khazanah Intelektual, 50 Guru Dayah se-Banda Aceh Ikuti Workshop Akreditasi Dayah

Pertajam Khazanah Intelektual, 50 Guru Dayah se-Banda Aceh Ikuti Workshop Akreditasi Dayah

Rabu, 21 September 2022 22:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: Diskominfotik Banda Aceh

DIALEKSIS.COM | Aceh -  Dalam rangka pelaksanaan Akreditasi Dayah di Kota Banda Aceh Tahun 2023, sebanyak 50 Guru dan Sekretaris Dayah se Kota Banda Aceh mengikuti Workshop Akreditasi Dayah yang berlangsung sejak 20-21 September 2022 di Hotel Grand Permata Hati.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Badan Akreditasi Dayah Aceh Haekal Afifa Arsyarkawi, S.IP dan Asesor Akreditasi Dayah Aceh Marwidin Mustafa, S.Sos.I., M.I.Kom.

Staf Ahli Bidang Kesra Setda Kota Banda Aceh, Ardiansyah, S.STP, M.Si mengatakan pelaksanaan workshop tersebut dapat menambah wawasan dan ilmu baru sekaligus mempertajam khazanah intelektual guru dan sekretaris dayah di Banda Aceh.

“Kita pahami bahwa ruhnya dayah adalah Kitab Turats (Kitab Kuning), berbagai materi termaktub dalam Kitab Turats akan tetapi harus diakui bahwa pengelolaan manajemen tata kelola dayah juga menjadi penting. Karenanya momentum pelaksanaan workshop akreditasi dayah yang dilakukan selama dua hari dinilai strategis,” ungkap Ardiansyah.

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Banda Aceh, Muhammad, S.Sos, MM mengatakan akreditasi dayah Aceh tahun 2021 ada 4 dayah di Banda Aceh yang meraih akreditasi A, ada 6 dayah yang berakreditasi B, 11 dayah yang berakreditasi C dan

“Sesuai penilaian akreditasi dayah Aceh tahun 2021 ada 4 dayah di Banda Aceh yang meraih akreditasi A, tiga berasal dari dayah terpadu yaitu Inshafuddin, Darul `Ulum dan Babun Najah dan satu dayah salafiyah atau tradisional yaitu Madinatul Fata, sementara B sebanyak 6 dayah, akreditasi C sebanyak 11 dayah, dan Non Tipe sebanyak 18 Dayah,” kata Muhammad. [DKB]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda