kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pilkada 2024, Momentum Penting Bagi Masyarakat Banda Aceh Pilih Pemimpin Berkualitas

Pilkada 2024, Momentum Penting Bagi Masyarakat Banda Aceh Pilih Pemimpin Berkualitas

Sabtu, 13 Juli 2024 20:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Muhammad Zar, Komisioner KIP Banda Aceh sedang menjelaskan tahapan dan persiapan Pilkada Kota Banda Aceh bersama elemen masyarakat sipil. Foto: for Dialeksis


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dalam rangka mempersiapkan Pilkada 2024 yang akan datang, Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh menyelenggarakan diskusi kolaboratif dengan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh

Diskusi ini, yang dihadiri oleh 35 peserta dari berbagai lembaga dan komunitas, bertujuan untuk membahas peran masyarakat sipil dalam mengawal pilkada mendatang.

Rizki Amanda, Asisten Program GeRAK Aceh, menyatakan bahwa momentum menjelang pilkada merupakan kesempatan penting bagi masyarakat Aceh untuk memilih pemimpin yang berkualitas. 

Diskusi ini juga merupakan bagian dari progam kolaborasi antara GeRAK dan KIP Banda Aceh dalam mendorong partisipasi aktif masyarakat untuk menjaga integritas pilkada.

"Menjelang pilkada yang semakin dekat tentunya menjadi momentum penting bagi masyarakat untuk memilih pemimpin tingkat daerah, pilkada juga diharapkan akan melahirkan pemimpin-pemimpin yang membawa perubahan di Aceh menuju era baru," kata Riski Amanda kepada Dialeksis.com, Sabtu, 13 Juli 2024.

Ia mengatakan bahwa partisipasi masyarakat menjadi salah satu indikator penting bagi keberhasilan Pilkada. Semakin tinggi tingkat partisipasi masyarakat, maka legitimasi Pilkada secara otomatis juga semakin baik. 

"Tentunya kita semua berharap pilkada 2024 ini menjadi pilkada yang demokratis, maka dalam hal ini perlu kolaborasi semua pihak dalam mewujudkan pilkada bersih, damai dan demokratis di Banda Aceh," ujarnya.

Sementara itu, Muhammad Zar, Komisioner KIP Banda Aceh, menjelaskan tahapan dan persiapan yang dilakukan untuk memastikan kelancaran pilkada. 

Ia menegaskan bahwa kolaborasi dengan GeRAK sangat mendukung dalam sosialisasi dan edukasi terkait proses pemilihan, serta pentingnya keterlibatan semua elemen masyarakat untuk memastikan pilkada yang bersih, damai, dan demokratis.

"KIP Banda aceh tidak akan bisa bekerja sendiri, GeRAK aceh juga tidak bisa berkerja sendiri dalam ini kita memang harus melakukan kerja kolaborasi bersama dalam mewujudkan pilkada bersih dan demokratis di Aceh," katanya.

Avie Sena, perwakilan disabilitas yang hadir dalam diskusi, menyambut baik inisiatif ini sebagai langkah untuk memastikan aksesibilitas pilkada bagi semua kalangan, termasuk disabilitas, ibu hamil, dan lansia. 

Di akhir sesi, Diskusi ini juga menghasilkan kesepakatan untuk membentuk Gerakan Masyarakat Sipil untuk Pilkada Bersih 2024, yang diberi nama Gemasih. Kesepakatan tersebut menandai komitmen bersama untuk menjaga transparansi dan integritas selama proses pilkada mendatang.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda