kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pj Bupati Aceh Jaya Luncurkan Mesin Chipper, Peluang Bisnis Biomas yang Menjanjikan

Pj Bupati Aceh Jaya Luncurkan Mesin Chipper, Peluang Bisnis Biomas yang Menjanjikan

Selasa, 06 Juni 2023 10:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Pj. Bupati Aceh Jaya, Dr. Nurdin, S.Sos., M.Si menjajal mesin chipper kayu sebagai langkah inovatif dalam mengolah limbah kayu menjadi bahan chip kayu yang bernilai ekonomi, Senin (5/6/2023). [Foto: Humas Aceh Jaya]


DIALEKSIS.COM | Aceh -Pj. Bupati Aceh Jaya, Dr. Nurdin, S.Sos., M.Si secara resmi meluncurkan mesin chipper (pencacah kayu) di Halaman Kantor Bupati Aceh Jaya, Senin (5/6/2023).

Dr Nurdin menyampaikan keputusan untuk menjajal mesin chipper kayu sebagai langkah inovatif dalam mengolah limbah kayu menjadi bahan chip kayu yang bernilai ekonomi.

"Kita mencoba mesin chipper kayu, untuk membuat bahan chip kayu, kita menghilirisasi konsep "Bak bhee beu jeut keu peng, sampah harus jadi duit" di Aceh Jaya, kita memiliki limbah kebun yang cukup banyak, diperkirakan ada sekitar 400 ribu hingga 500 ribu ton limbah kayu kebun yang belum termanfaatkan. Oleh karena itu, kita coba bangun ekosistem bisnis baru yaitu ekosistem untuk biomas," ujarnya.

Langkah ini sejalan dengan kebijakan global untuk secara bertahap menggantikan batubara dengan bahan bakar alternatif, salah satunya adalah bahan wood chip yang dihasilkan dari mesin chipper ini. Keberadaan mesin chipper tersebut merupakan investasi swasta untuk membangun bisnis di Aceh Jaya. Namun, Pj. Bupati Aceh Jaya berharap dapat bermitra dengan perusahaan Swasta Lokal, BUMDes, BUMDesma, PT Barajaya Perseroda, dan berbagai pihak lainnya.

"Dengan pangsa pasar yang cukup besar dan masih minimnya pesaing, terutama di Aceh Jaya, kita berharap dapat mendorong lebih banyak pihak untuk ikut serta dalam bisnis ini. Tentunya akan membawa dampak positif bagi perekonomian Aceh Jaya dan juga memberikan nilai tambah serta sumber pendapatan baru bagi masyarakat setempat," tambahnya.

Mesin chipper ini telah tiba di Aceh Jaya dan telah berhasil melewati uji coba awal. Setelah tahap pengujian ini, proses produksi akan terus berlanjut hingga bisnis ini berjalan secara penuh. Selain itu, upaya juga akan dilakukan dalam budidaya tanaman dengan kandungan kalori tinggi yang cocok sebagai pengganti batubara.

PT. Cipta Daya Energi akan mengelola bisnis ini dan mesin chipper akan beroperasi di Aceh Jaya. Mesin ini memiliki kapasitas untuk menghasilkan 2 ton chip kayu per jam, sehingga dalam waktu 8 jam dapat menghasilkan sekitar 15-16 ton chip kayu. Produksi akan disesuaikan dengan permintaan dan partisipasi pengusaha dalam bisnis ini.

Pj Bupati Aceh jaya berharap dengan adanya peluncuran mesin chipper ini, dapat menjadi salah satu pemasok biomas terkemuka di Indonesia bahkan dunia, emanfaatkan potensi yang luas yang dimiliki daerah Aceh Jaya dan keberadaan pelabuhan sendiri. 

"Ini adalah kesempatan bagi Aceh Jaya untuk memasuki industri bisnis yang menjanjikan sambil mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat," pungkasnya. [HAJ]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda