kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pj Gubernur Safrizal Dipeusijuek oleh Abon Cot Tarom

Pj Gubernur Safrizal Dipeusijuek oleh Abon Cot Tarom

Sabtu, 21 September 2024 23:50 WIB

Font: Ukuran: - +

Pj. Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, saat dipeusijuek oleh Tgk. H. Muhammad Ishak (Abon Cot Tarom) di Pendopo Bupati Bireuen, Sabtu (21/9/2024). [Foto: Humas Aceh]


DIALEKSIS.COM | Bireuen - Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., disambut hangat oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Bireuen pada Sabtu (21/9/2024) di Pendopo Bupati Bireuen. 

Dalam acara tersebut, Safrizal dipeusijuek (tepung tawar) yang dipimpin oleh Tgk. H. Muhammad Ishak atau Abon Cot Tarom, sebagai bentuk penghormatan atas kedatangan beliau di Bireuen.

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian perjalanan Safrizal setelah menghadiri penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di Deli Serdang, Sumatera Utara. 

Sebelumnya, Pj Gubernur telah singgah di Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Utara untuk menyampaikan terima kasih atas partisipasi aktif masyarakat dalam menyukseskan PON XXI. Dua kabupaten tersebut adalah lokasi penyelenggaraan cabang olahraga, bersama delapan kabupaten/kota lainnya di Aceh.

Dalam sambutannya, Safrizal memuji perkembangan Kabupaten Bireuen yang dinilai sebagai kabupaten yang menunjukkan perkembangan pesat di Aceh paska pemekaran. 

“Insya Allah, dengan melihat potensi masyarakat Bireuen, kita optimis kabupaten ini akan terus maju,” ujarnya.

Safrizal juga menyoroti peran Bireuen sebagai pusat perdagangan di Aceh. Ia berharap Pemerintah Provinsi Aceh dapat terus berkolaborasi dengan Pemerintah Bireuen dalam mengembangkan potensi daerah, terutama dengan mendorong sektor swasta dan hilirisasi. 

Menurut Safrizal, penting bagi Bireuen untuk terus memperkuat ciri khasnya dan menciptakan lebih banyak aktivitas ekonomi.

Selain itu, Safrizal menyinggung dampak positif PON XXI terhadap perekonomian Aceh, dengan transaksi mencapai Rp8,6 triliun selama penyelenggaraan. Ia juga menekankan pentingnya membangun persepsi positif tentang Aceh di mata para tamu dan investor. 

“Aceh termasuk daerah dengan tingkat kriminalitas terendah di Indonesia, dan dengan keramahan masyarakatnya, para tamu merasa aman dan nyaman. Banyak dari mereka (tamu PON) menyatakan keinginan untuk kembali,” katanya.

Safrizal berharap Kabupaten Bireuen terus berkembang dan berkomitmen untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam memajukan daerah tersebut. Kunjungan itu diakhiri dengan silaturahmi bersama Pj Bupati Bireuen, Jalaluddin, Forkopimda, dan para tokoh masyarakat setempat. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda