kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Rehab Infrastruktur Rusak Akibat Banjir, Aceh Utara Butuh Rp1,6 Triliun

Rehab Infrastruktur Rusak Akibat Banjir, Aceh Utara Butuh Rp1,6 Triliun

Rabu, 12 Januari 2022 08:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Agam K

Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib akrab disapa Cek Mad. [Foto: Kompas.com/Masriadi]




DIALEKSIS.COM | Lhoksukon - Pemerintah Kabupaten Aceh Utara membutuhkan anggaran sebesar Rp1,6 triliun untuk memperbaiki sejumlah infrastruktur yang rusak akibat banjir. Sebagaimana diketahui, kabupaten tersebut selalu menjadi langganan banjir disaat musim hujan.

Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib mengatakan, anggaran sebesar Rp1,6 triliun tersebut, semuanya harus digunakan untuk rehabilitasi segala sektor yang rusak diakibatkan oleh bencana banjir.

“Kita butuh dana sekitar Rp 1,6 triliun untuk rehabilitasi semuanya,” ujar Muhammad Thaib saat memberikan sambutan dihadapan Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, Selasa (11/1/2022).

Muhammad Thaib menambahkan, pihaknya hanya menerima bantuan bibit padi dari Kementerian Pertanian RI dan logistik kebutuhan pangan dari Menteri Sosial RI.

“Dengan dana Rp 1,6 triliun itu, maka bangunannya dibuat permanen dan kalau tidak permanen jebol lagi, banjir setiap tahun,” tutur Muhammad Thaib yang akrab disapa Cek Mad. [AGM]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda