kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Safaruddin Serahkan Bantuan Untuk Warga Abdya Korban Kebakaran Rumah

Safaruddin Serahkan Bantuan Untuk Warga Abdya Korban Kebakaran Rumah

Selasa, 20 September 2022 15:00 WIB

Font: Ukuran: - +


Wakil Ketua DPR Aceh, Safaruddin menyerahkan bantuan masa panik kepada korban kebakaran rumah di Abdya. [Foto: dpra.acehprov.go.id]

DIALEKSIS.COM | Blangpidie - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Safaruddin, menyerahkan bantuan masa panik untuk empat warga Aceh Barat Daya (Abdya) yang ditimpa musibah kehilangan rumah akibat terbakar

Keempat rumah tersebut berada di wilayah berbeda yaitu tiga rumah di Desa Ladang, Kecamatan Susoh, milik Azizah (60), Rian Pertiwi (27), dan Darmi Andriansyah (25).

Sedangkan satunya lagi berada di Desa Pante Perak, Kecamatan Manggeng, miliknya Saudah.

Adapun bentuk bantuan yang diberikan kepada masing-masing penerima, diantaranya minyak goreng, air mineral, mie instan, sejumlah pakaian, sajadah, mukena, jilbab, hingga uang tunai sebanyak Rp 3 juta dari bantuan Baitul Mal Aceh.

Selain itu, Safaruddin juga menyerahkan bantuan seperti semen, seng, dan perlengkapan bangunan lainnya bertujuan untuk membantu meringankan korban.

Safaruddin mengatakan, penyerahan bantuan untuk korban kebakaran rumah itu bukanlah aksi yang pertama. Tetapi selalu dilakukan setiap saat ada warganya yang tertimpa musibah.

"Saya selalu berinisiatif jika ada kemalangan atau musibah di Gampong, khususnya Abdya dan daerah pemilihan saya Aceh Selatan, Subulussalam, Aceh Singkil, saya akan turun untuk melihat dan membantu meringankan beban mereka," kata Safaruddin, Sabtu (17/9).

Safaruddin menegaskan, penyerahan bantuan itu bukanlah ajang pamer tetapi niat tulusnya selalu ingin membantu masyarakat ketika sedang tertimpa musibah.

"Mungkin itu yang bisa saya bantu, Mudah-mudahan bisa diterima dengan lapang dada," ujarnya.

Kemudian dijelaskan Safar, selain bantuannya secara pribadi juga turut diberikan bantuan dari Baitul Mal Aceh berupa uang tunai.

"Bantuan itu lebih kurang nilainya Rp 3 juta. Itu bukan dari saya, tapi itu bentuk infaq dan sedekah masyarakat Aceh yang dititipkan di Baitul Mal Aceh," tandasnya.[]


Keyword:


Editor :
Akhyar

riset-JSI
Komentar Anda