DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Para siswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP) 52 Polda Aceh yang sedang menempuh pendidikan di Sukabumi, pulang ke kampung halaman mereka untuk merayakan lebaran bersama keluarga. 

Kegiatan pulang kampung ini tentunya menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para siswa SIP 52 asal Aceh, terutama karena kebanyakan dari mereka telah lama berada di luar kota untuk menempuh pendidikan.

Namun, kegiatan pulang kampung ini tidak hanya sekadar berkumpul dengan keluarga dan saudara. Sebagai bentuk rasa syukur dan kepedulian terhadap sesama, para siswa SIP 52 asal Aceh juga memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan kegiatan bantuan sosial (baksos) kepada anak yatim piatu panti Asuhan dan Pesantren.

Para siswa SIP 52 ini menyalurkan bantuan sosial kepada panti asuhan anak yatim yang terletak di Banda Aceh dan Aceh Besar. 

Selain itu, kegiatan bansos juga dilakukan kepada masyarakat yang membutuhkan seperti panti sosial, pesantren, dan beberapa pemulung di sekitaran Banda Aceh.

Indra Maulana, salah satu siswa SIP 52 asal Aceh, menyatakan bahwa memberikan bantuan sosial kepada anak yatim ini merupakan bentuk syukur dari para siswa SIP 52 asal Aceh yang dapat menempuh pendidikan di luar daerah. 

Ia mengungkapkan rasa bahagianya dapat kembali ke kampung halaman dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat setempat, terutama bagi mereka yang membutuhkan.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur kepada Allah bisa mengikuti pendidikan calon perwira semoga kami menjadi menjadi perwira yang sejati selalu ada untuk membantu masyarakat dan negara serta memberikan pelayanan prima kapada masyarakat,” kata Indra Maulana kepada DIALEKSIS.COM, Sabtu (29/4/2023).

Dalam kegiatan bansos ini, para siswa SIP 52 sebanyak 81 orang berharap dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan kepada masyarakat yang membutuhkan, serta membantu meringankan beban mereka di masa yang sulit seperti saat ini. 

Indra Maulana mengatakan Ia dan kawan-kawan selalu berharap doa dari para anak yatim, santri dan masyarakat Aceh agar para SIP 52 menjadi yang terbaik dan mampu mengabdi kepada masyarakat Aceh

“Dalam suasana lebaran yang penuh berkah ini, mari kita semua berdoa agar kegiatan bansos yang dilakukan oleh para siswa SIP 52 polda Aceh ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” kata Indra Maulana.

Kegiatan ini disebut Baksos Resimen RAHESA ADITYA DIANDRA bermakna memiliki karakter sebagai perwira welas asih, pandai dan bijaksana, kemauan keras dan berwibawa sebagai pemberi sinar untuk masyarakat.

Sementara itu, Sarifuddin Pembina Panti Asuhan Punge Blang Cut mengatakan, sangat berterima kasih kepada para Siswa SIP 52 yang telah berkunjung dan menyalurkan bantuan untuk anak yatim piatu di panti asuhan Muhammadiyah itu.

“Kami sangat berterima kasih, kami doakan semoga para Siswa SIP 52 Polda Aceh ini menjadi yang terbaik bagi negara dan khususnya untuk Aceh,” kata Sarifuddin.

Selain itu, para Siswa SIP 52 ini menyalurkan bantuan untuk santri Dayah Nahdatul Jadid Al-Amiriyah Kayee Lee Ingin Jaya, Aceh Besar.

Di sana para Siswa SIP 52 ini disambut langsung oleh Pimpinan Dayah Nahdatul Jadid Al-Amiriyah Tgk Munir Abd Al-Asyi, Imum Meunasah Kayee Lhee Tgk Muktar H, dan Ketua BKM Masjid Jami’ Al-Aziziyah.

Di Dayah Nahdatul Jadid Al-Amiriyah para siswa SIP 52 didoakan langsung oleh Tgk Munir Abd Al-Asyi, semoga para siswa SIP 52 Polda Aceh ini menjadi perwira yang tangguh, setia kepada negara, dan siap melayani masyarakat.