DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Bendahara Umum Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) cabang Sigli, Teuku Muzwari Irza menyatakan, kriteria Penjabat (PJ) Bupati Pidie haruslah seseorang yang paham dengan program Bupati Pidie Roni Ahmad atau yang akrab disapa Abusyik.

Menurut Irza, sosok PJ Bupati Pidie harus mampu melanjutkan atau setidaknya mengembangkan program yang telah dilakukan oleh Abusyik dalam kurun waktu lima tahun ini.

“PJ Bupati Pidie itu tidak hanya memahami Kabupaten Pidie, tetapi dia paham untuk bagaimana melanjutkan program yang telah disusun oleh Abusyik,” ujar Irza kepada reporter Dialeksis.com, Pidie, Selasa (5/7/2022).

Di samping itu, Irza menyatakan, pokok permasalahan yang sedang dialami Kabupaten Pidie tidaklah jauh berbeda seperti kabupaten-kabupaten lain se-Aceh. Semisal dalam konteks ekonomi, perekonomian di Pidie juga mengalami keadaan serupa seperti di daerah lain.

“Ya, kalau dianalisa secara kasat mata dilihat dari sisi ekonomi kayaknya nggak hanya di Pidie sih, tapi seluruh Aceh sedang mengalami krisis ekonomi,” ucapnya.

Irza menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Abusyik selama ini sudah bagus. Sedangkan untuk PJ Bupati Pidie, ia mengharapkan sosok yang mampu mengembangkan program-program yang sudah ada.

“Paling tidak PJ Bupati Pidie lebih ke arah melanjutkan program Abusyik. Program Abusyik sudah bagus, yang penting seorang Pj Bupati Pidie adalah orang yang mampu menerjemahkan dan bisa mengembangkan program yang telah dilakukan oleh Bupati Abusyik,” pungkasnya. [AKH]