Stand Dekranasda Banda Aceh menampilkan berbagai kerajinan bordir, tas, dompet, perfume ‘Minyeuk Pret’ hingga kue Nomboisa dengan pastel berisi daun mlinjo, kelapa dan plik u khas Aceh Pidie Convention Center dalam rangka Rapat Kerja Daerah Dekranasda se-Aceh. [Foto: Pemko Banda Aceh]

DIALEKSIS.COM | Sigli - Pameran kerajinan/makanan unggulan dan launching produk kerajinan yang diselenggarakan di Pidie Convention Center (PCC) dalam rangka Rapat Kerja Daerah Dekranasda se-Aceh, Stand Dekranasda Banda Aceh cukup mendapatkan banyak perhatian dari pengunjung.

Suasana di stand Dekranasda Banda Aceh cukup ramai dikunjungi oleh sebagian besar warga Sigli yang datang bersama keluarga melihat-lihat kerajinan dari berbagai daerah pada Selasa (26/11/2019) malam.

Masriati, salah seorang pengunjung dari Simpang Tiga, Pidie, mengatakan dirinya yang datang bersama keluarga sangat menikmati pernak-pernik yang ditampilkan di Stand Dekranasda Banda Aceh itu.

"Banyak kerajinan tangan, serta produk-produk lokal yang bagus disini, tak kalah dengan kualitas di luar," katanya saat diwawancarai.

Banda Aceh yang menampilkan berbagai kerajinan bordir, tas, dompet, perfume ‘Minyeuk Pret’ dengan aroma semerbak bunga Seulanga hingga kue Nomboisa dengan pastel berisi daun mlinjo, kelapa dan plik u khas Aceh pun menjadi andalan pada pameran tersebut.

Ketua Dekranasda Banda Aceh, Hj Nurmiaty AR mengatakan senang Stand Dekranasda Banda Aceh dipadati pengunjung. Ia pun menyampaikan apresiasi terhadap kinerja para anggota Dekranasda lainnya.

"Alhamdulillah semua berkat dukungan kerabat dan kerja keras semua anggota Dekranasda Banda Aceh. Sehingga kita bisa melangsungkan pameran ini dengan sangat baik," pungkas istri Wali Kota Banda Aceh, Hj Nurmiaty AR. (riz)