kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Terorisme Identik Dengan Islam, Ketua IKADI Aceh: Itu Bukan Islam

Terorisme Identik Dengan Islam, Ketua IKADI Aceh: Itu Bukan Islam

Rabu, 20 Oktober 2021 14:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

Ketua Dewan Pengurus Wilayah Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Aceh, Dr Syafrilsyah Syarief. [Foto: Ist]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Istilah kontroversial yang merujuk pada prasangka, diskriminasi, ketakutan dan kebencian terhadap Islam dan Muslim atau disebut dengan Islamofobia masih merambak di kalangan masyarakat dan sudah menjadi sebuah ketakutan terhadap masyarakat. Terutama, dikaitkannya isu Terorisme dengan Islam.

Ketua Dewan Pengurus Wilayah Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Aceh, Dr Syafrilsyah Syarief mengatakan, sebenarnya adanya isu mengenai Islamofobia ini akar masalahnya ada di kedua belah pihak, yaitu, umat muslim dan non-muslim.

“Yang muslim disini tidak bisa memberi wajah Islam (Mengajarkan kedamaian), dan non-muslim menerima informasi yang salah tentang muslim,” ucapnya kepada Dialeksis.com, Rabu (20/10/2021).

Ia menjelaskan, intinya Islamofobia inikan kesalahan mempersepsikan Islam atau mendapat informasi yang tidak benar tentang Islam.

“Darimana? Boleh jadi dari orang Islam sendiri. Informasi yang mereka lihat, yang mereka dapat, nah artinya, data fenomena yang terjadi memang demikian,” ucap Dr Syafrilsyah.

Oleh karena itu, Kata Dr Syafrilsyah, orang memahami Islam dari apa yang dilihat dan apa yang didapatnya.

“Persepsi itukan datang dari apa yang dilihat, didengar, didapat, dan dirasakan,” tambahnya.

Lanjutnya, Dr Syafrilsyah menjelaskan, padahal disini Islam itu agama yang mengajarkan kebaikan, kedamaian, ketenangan dan membawa kita kearah yang lebih baik.

“Jadi, yang menjadi akarnya masalahnya, orang Islam (Muslim) tersebut tidak membawa ajaran Islam tersebut kepada pemeluknya atau untuk orang disekitarnya, nah ini menjadi kesalahan pertama. Kedua, non-muslim yang tidak mengerti Islam, yang dimana mengadopsi semua yang dia dapat dan tidak mau mengklarifikasinya,” jelasnya.

Apa yang terjadi saat ini, Kata Dr Syafrilsyah, harusnya Islam itu menjadi agama yang mengajarkan ketenaganan dan membawa kita menuju kepada kehidupan yang lebih baik.

“Saya disini menyampaikan, seharusnya umat Islam harus belajar lagi tentang Islam. Karena Islam itu adalah agama yang mengajarkan kita tentang kebaikan, tidak mengajarkan kita kekerasan, apalagi saat ini adanya isu, Islam itu dikaitkan dengan terorisme, itu tidak benar. Karena jika ada yang mengatakan Islam itu identik dengan terorisme itu bukan Islam, karena terorisme itu membawa teror, kekerasan,” kata Dr Syafrilsyah.

Oleh sebab itu, Dr Syafrilsyah menyampaikan, maka kita sebagai umat muslim harus memperbanyak lagi ilmu dan memperkuat Dakwah, dan menjadikan Rasulullah SAW sebagai pedoman hidup agar kita juga terjauh dari isu miring tentang Islam. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda